Keunggulan iptek Italia dipamerkan sambut 70 tahun hubungan

Kami ingin menampilkan Italia ke Indonesia melalui angle yang berbeda lewat teknologi ilmiah yang inovatif

Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Italia menyelenggarakan pameran ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) untuk memperingati 70 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia, yang jatuh pada 29 Desember 2019.

Pameran bertajuk Italy: The Beauty of Knowledge di Museum Nasional Jakarta dibuka untuk umum pada 6-31 Maret 2019, dengan menampilkan berbagai keunggulan ilmiah dan teknologi canggih di bidang kesehatan, lingkungan, ruang angkasa, pangan dan gizi, serta warisan budaya.

"Kami ingin menampilkan Italia ke Indonesia melalui angle yang berbeda lewat teknologi ilmiah yang inovatif," kata Duta Besar Italia untuk Indonesia Vittorio Sandalli dalam konferensi pers pembukaan pameran di Jakarta, Selasa.

Pameran ini diharapkan dapat membantu publik Indonesia untuk mempelajari sejumlah aspek Italia yang belum banyak diketahui seperti fakta bahwa Italia merupakan produsen obat-obatan terbesar di Uni Eropa yang mengekspor hampir 80 persen produksi obat-obatan dalam negeri.

Selain itu, industri kedirgantaraan Italia merupakan salah satu yang paling maju di dunia dan telah berkontribusi terhadap 50 persen peralatan dengan volume bertekanan tinggi yang digunakan di Stasiun Antariksa Internasional.

Instalasi IH2 Azzurra, tangan robotik dengan sistem sensor dan kontrol yang ditanam di telapak tangan dan jari-jari, mampu mereplikasi fungsi tangan sesungguhnya. Instalasi ini ditampilkan dalam pameran "Italy: The Beauty of Knowledge" yang berlangsung di Museum Nasional, Jakarta, 6-31 Maret 2019. (ANTARA News/Yashinta Difa)

Italy: The Beauty of Knowledge berkonsep paviliun dengan luas 400 meter persegi dan tinggi 5,5 meter.

AGORA, yakni sebuah ruang melingkar yang dibangun dengan balok-balok berdiameter 8 meter dan tinggi 4,50 meter akan menjadi pusat perhatian pengunjung dalam pameran ini dengan keindahan struktur uniknya.

"Dalam pameran ini, pengunjung akan merasakan pengalaman ruang interaktif yang menggabungkan komponen virtual dan fisik untuk menampilkan kedinamisan dan keindahan perjalanan pengetahuan dan penelitian yang dilakukan di Italia," kata kurator pameran Carla Giusti.

Instalasi yang ditampilkan dalam pameran ini merupakan koleksi dari empat museum ilmu pengetahuan Italia yakni Fondazine Idis-Città della Scienza di Naples, Museo Galileo Galilei di Florence, Museo delle Scienze - Muse in Trento, serta Museo Nazionale Scienza e Tecnologia Leonardo da Vinci di Milan.

Pameran Italy: The Beauty of Knowledge diresmikan pertama kali di Roma pada April 2018, kemudian diadakan di Mesir, India, Singapura pada tahun yang sama. Tahun ini, pameran tersebut dilanjutkan di Jakarta, Vietnam, China, dan Argentina.
Baca juga: Dubes Italia sebut MRT Jakarta sebagai pencapaian luar biasa

Baca juga: Datang ke Indonesia, Pengusaha Italia teken kontrak dagang 40 juta dolar