Banjarmasin (ANTARA) - Pos pelayanan bagi jemaah yang mau ke acara haul ke 14 Guru Sakumpul di Martapura, ibu kota Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) bermunculan di tepi/pinggir jalan arah menuju makam ulama tersebut.

Pentuan Antara Kalsel di Banjarmasin, Sabtu melaporkan, pos pelayanan jemaah haul ke 14 Guru Sakumpul Martapura atau guru Haji Ijai itu membagi-bagikan air mineral kemasan kepada mereka yang singgah (mampir).

Selain itu, memberi kesempatan beristirahat , serta buang air kecil atau hajat bagi jemaah yang mau ziarah dan menghadiri haul Guru Sakumpul yang puncak acaranya pada hari Ahad, 3 Rajab 1440 H/10 Maret 2019.

Bahkan di antara deretan pos pelayanan jemaah haul ke 14 Guru Sakumpul itu ada pula yang menyediakan layanan tambal ban sepeda motor, seperti di Jalan Trikora Banjarbaru.

Pos pelayanan jemaah haul ke 14 Guru Sakumpul itu antara lain tampak di Jalan A Yani mulai kilometer 13 Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar hingga masuk wilayah Kota Banjarbaru.

Jemaah yang mau ke Sakumpul Martapura (sekitar 40 kilometer utara Banjarmasin) menyatakan syukur dan terima kasih kepada para relawan yang memberikan pelayanan secara sukarela atau cuma-cuma.

Sebagaimana penuturan keluarga Fauzi, warga Banjarmasin dengan mengendarai sepeda motor ke Sakumpul Martapura, karena dapat beristirahat, juga suguhan air mineral kemasan buat menghilangkan haus dahaga.

"Apalagi saat bepergian hari panas menuju 'kota intan' Martapura yang memakan waktu tempuh sekitar satu dari Banjarmasin," ujar ayah dari dua anak atau kakek dari dua cucu itu.

Sementara jemaah haul ke 14 Guru Sakumpul Martapura berdatangan bukan saja dari 13 kabupaten/kota se-Kalsel, tetapi juga provinsi tetangga seperti Kalimantan Tengah (Kalteng), dan bahkan luar Pulau Borneo (Kalimantan).

Guna memudahkan jemaah menuju Sakumpul Martapura dan kembalinya dari ziarah/haulan ulama kharismatik tersebut, panitia bersama masyarakat setempat membuat rambu (petunjuk) arah pergi pulang (pp).*


Baca juga: Jelang Haul ke-14, makam Guru Sakumpul Martapura bertabur bunga

 

Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019