Bandarlampung (ANTARA News) - The Indonesian Institute berpendapat safari lebaran yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla semestinya dilihat dari sisi manfaat positifnya daripada sisi politisnya, meski merupakan hal wajar jika banyak kalangan yang menyebutkan safari itu sarat dengan nuansa politisnya. "Meski banyak yang melihat safari itu sangat bernuansa politik, safari Presiden dan Wapres itu sebenarnya tidak perlu dipersoalkan. Presiden dan Wapres merupakan jabatan politik, sehingga apapun tindakannya tentu bisa dianggap bernuansa politis," kata Direktur Eksekutif The Indonesian Institute Jeffrie Geovanie ketika dihubungi di Jakarta, Selasa. Menurut dia, Presiden dan Wapres terlihat melakukan safari "bersamaan" karena mereka memanfaatkan libur lebaran yang waktunya juga sama. Sehubungan adanya kesan bahwa persaingan politik diperjelas melalui safari lebaran itu, ia menilai hal itu merupakan hal yang lumrah karena masing-masing Presiden dan Wapres mempunyai kekuatan politik berbeda. "Safari lebaran itu sebaiknya dilihat dari manfaat positifnya saja, walaupun tidak masalah jika dilihat dari sisi politisnya karena Presiden dan Wapres adalah jabatan politik. Tinggal yang terpenting adalah apapun bentuk kegiatan yang dilakukan harus bermanfaat untuk masyarakat banyak," kata anggota Dewan Penasehat CSIS itu. Sebelumnya, Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir berpendapat, pasangan "incumbent" Presiden dan Wapres tidak perlu mengkampanyekan diri untuk Pilpres 2009 karena yang perlu mereka lakukan adalah berkonsentrasi meningkatkan kinerja. "Kampanye itu hanya diperlukan untuk mereka yang baru (mencalonkan diri) dan bukan 'incumbent'," kata Soetrisno Bachir saat silaturahmi lebaran atau open house di Kediamannya di Jakarta,Minggu (21/10). Namun, katanya lagi, pasangan yang menjadi "incumbent" dan akan mencalonkan diri lagi pada 2009 tidak perlu setiap hari "tebar pesona" ke daerah-daerah karena yang lebih penting dilakukan adalah berkonsentrasi memperbaiki kinerja pemerintahan. Karena itu, Soetrino mengimbau Yudhoyono dan Kalla agar tidak usah berkampanye kemana-mana karena tanpa bersafari keliling Indonesia pun media massa selalu meliput mereka. "Jadi sebaiknya mereka kerja saja dan tunjukkan kepada rakyat kinerja pemerintahan mereka yang lebih baik," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007