Pekanbaru (ANTARA) - Sekitar 3.000 mahasiswa meramaikan acara “BUMN goes to campus” yang dihadiri oleh Menteri BUMN Rini Soemarno di auditorium Universitas Riau kampus Gobah, Kota Pekanbaru, Selasa.


Menteri BUMN Rini Soemano memberikan kuliah umum yang menjelaskan peran BUMN untuk pembangunan Indonesia. Ia menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepadanya agar semua badan usaha milik negara harus berkembang besar dan menguntungkan negara.

“Presiden Joko Widodo meminta BUMN harus dijaga dengan baik untuk anak-cucu kita. BUMN adalah milik negara, milik rakyat, milik anak-anak sekalian di sini (Riau). BUMN adalah lompatan untuk meniti karir ke depan bagi semua anak-anak di sini,” katanya.

Rini mengatakan tujuan acara BUMN goes to campus adalah untuk memperkenalkan lebih lagi BUMN dengan mahasiswa yang merupakan generasi “milenial”. Ia menjelaskan keberhasilan BUMN mengambil alih pertambangan dari perusahaan asing, seperti Blok Rokan di Riau dari PT Chevron Pacific Indonesia dan mulai 2021 akan dikelola oleh PT Pertamina (Persero).

Kemudian keberhasilan PT Inalum (Persero) yang bisa mengakuisisi tambang emas PT Freeport di Papua. “Semua itu tidak pakai dana APBN negara, pakai dana BUMN sendiri,” katanya.

Selain itu, ia juga menjelaskan keberhasilan Bank Mandiri sebagai BUMN perbankan yang Mandiri keuntungannya naik drastis dari Rp17 triliun menjadi Rp24 triliun pada 2018.

“Karena itu Bank Mandiri mau berbagi dengan hadir di sini,” katanya.


Bantuan Rp1 Miliar
Acara BUMN goes to campus di Universitas Riau diselenggarakan oleh Bank Mandiri. Direktur Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, perusahaan perbankan negara tersebut memberikan bantuan Rp1 miliar untuk Universitas Riau dari program tanggung jawab sosial perusahaan. Bantuan itu diharapkan bisa meningkatkan sarana kampus Universitas Riau.

Selain itu, Bank Mandiri juga komit menjadi agen pembangunan yang berkonribusi untuk masyarakat. Produk layanan digital terbaru, yakni LinkAja bisa dimanfaatkan oleh anak-anak muda yang memudahkan transaksi sehari-hari.

“Adik-adik mahasiswa juga bisa magang di bank mandiri,” katanya.

Rektor Universitas Riau, Prof. Dr. Aras Mulyadi DEA, mengatakan antusias mahasiswa sangat luar biasa untuk meramaikan acara BUMN goes to campus. Ia berharap acara tersebut bisa memberikan manfaat untuk mahasiwa yang hadir.

“Kita targetkan 2.000 mahasiswa, tapi nampaknya ada lebih 3.000-an yang datang bahkan sampai di luar juga,” katanya.

Ia mengatakan sangat mengapresiasi bantuan Rp1 miliar dari Bank Mandiri, dan rencananya akan digunakan untuk meningkatkan fasiltias prioritas di kampus tersebut.

“Karena yang dihadirkan narasumber ‘milenial’ dan sasarannya mahasiswa yang generasi milenial, kelihatannya mereka antusias. Harapannya ada semangat dan kreativitas yang bisa dimanfaatkan anak-anak kita dari pengalaman narasumber yang hadir,” katanya.

Mahasiswa terlihat antusias berebut hadiah kuis senilai Rp500 ribu yang dibagikan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Direktur Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo. Banyaknya peminat kuis membuat dirut BUMN lainnya ikut serta, di antaranya seperti Dirut Pertamina Nicke Widyawati, Dirut PTPN V Jatmiko K. Santosa dan Dirut Pelindo 1 Bambang Eka Cahyana. Acara tersebut juga turut dihadiri oleh Gubernur Riau Syamsuar.

Histeria mahasiswa juga makin “pecah” dengan hadirnya Ria Ricis, “youtuber” wanita berhijab pertama di Indonesia yang sudah memiliki 11 juta subscriber. Ria Ricis berbagi kiat untuk pengembangan konten digital kreatif untuk mahasiswa.

***1***

Pewarta: FB Anggoro
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019