Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis, meskipun menghapus beberapa keuntungan awal akibat kekhawatiran pertumbuhan, tetapi reli saham-saham chip mendukung pasar yang lebih luas.

Indikator utama bursa, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI), naik 7,78 poin atau 0,36 persen, menjadi berakhir di 2.184,88 poin.

Saham raksasa chip Korea Selatan, Samsung Electronics dan SK Hynix, masing-masing berakhir melonjak 4,1 persen dan 7,7 persen, setelah pembuat chip AS Micron Technology memperkirakan pemulihan di pasar memori.

Pasar lokal dibuka menguat, didorong oleh prospek Micron, tetapi sentimen tertekan di akhir perdagangan oleh kekhawatiran pertumbuhan, kata Seo Sang-young, seorang analis di Kiwoom Securities.

YG Entertainment, salah satu agensi manajemen talenta terbaik Korea Selatan, dan afiliasinya YG Plus, jatuh ketika Layanan Pajak Nasional meluncurkan penyelidikan ke agensi tersebut di tengah skandal seks yang menggelembung di industri musik nasional.

Kurs won  berada pada 1.127,7 per dolar pada platform penyelesaian domestik, 0,24 persen lebih tinggi dari penutupan sebelumnya di 1.130,4 won. Di perdagangan luar negeri, won dikutip pada 1.127,5 per dolar AS, turun 0,2 persen dari hari sebelumnya.

KOSPI telah meningkat 7,05 persen sepanjang tahun ini, dan telah turun 1,3 persen dalam 30 sesi perdagangan sebelumnya.

Volume perdagangan selama sesi perdagangan pada indeks KOSPI mencapai 337 juta saham senilai 6,1 triliun won (5,4 miliar dolar AS), dan dari total 897 saham yang diperdagangan tercatat 236 saham membukukan kenaikan harga.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019