Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Rinold Thamrin di Padang, Jumat mengatakan anggaran itu lebih besar dibandingkan yang tim “Kabau Sirah” anggarkan pada Liga 1 2017.
“Ada kenaikan sekitar 25 persen dari Liga 1 2017 lalu yakni sebesar Rp25 miliar, kenaikan ini akibat kenaikan tiket pesawat dan biaya lainnya,” kata Rinold.
Ia mengatakan sejauh ini pihaknya telah memiliki sponsor utama yakni Semen Indonesia dan Semen Padang serta sponsor pendukung lainnya yakni Lotto, Corsa, Torabika, Ayia dan PT Kunango Jantan.
Menurut dia saat ini masih banyak lagi sponsor yang akan mengikat kerja sama namun masih terkendala karena belum ada kepastian kapan kompetisi Liga 1 akan dimulai.
“Kami masih terus menjalin koordinasi dengan sponsor dan kemungkinan sponsor bekerja sama akan lebih banyak dari musim lalu,” katanya.
Ia mengatakan yang diharapkan tim adalah sponsor moral untuk mendukung Semen Padang berlaga di kompetisi 2019 dapat mencapai target yang telah ditetapkan.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak agar mampu mencapai target lima besar di akhir kompetisi nantinya,” katanya.
Sementara Direktur Utama PT Kunango Jantan H Asril mengatakan pihaknya memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp500 juta untuk memberikan dukungan bagi Semen Padang. Pada 2017 lalu, pihaknya memberikan dana sebesar Rp1 miliar, namun karena ekonomi lesu maka pada tahun ini jumlah dana yang diberikan lebih kecil.
Ia menekankan tim Semen Padang merupakan tim kebanggaan Sumatera Barat dan jika penampilan mereka baik tentu akan membuat bangga masyarakat Ranah Minang. Ia mengatakan sejak dulunya Semen Padang terkenal dengan rasa kekeluargaan, kekompakan tim sehingga mampu tampil baik.
“Ini yang coba kita dorong agar seluruh pemain bersemangat dan membangun rasa kekeluargaan karena semangat dapat mengalahkan keterampilan,” katanya.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019
