Seoul (ANTARA) - Saham-saham Seoul berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin, dengan indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) jatuh 42,09 poin atau 1,92 persen, menjadi berakhir di 2.144,86 poin, menandai penurunan harian paling tajam sejak 23 Oktober tahun lalu, karena kekhawatiran perlambatan ekonomi global.

Volume perdagangan mencapai 321 juta saham senilai 4 triliun won (3,5 miliar dolar AS), dengan jumlah saham yang meningkat mencapai 126 dari total 892 saham yang diperdagangkan.

KOSPI telah meningkat 5,09 persen tahun ini, dan turun 0,7 persen dalam 30 sesi perdagangan sebelumnya.

Mata uang Korea Selatan berakhir pada 1.134,2 won terhadap greenback, turun 4,1 won dari penutupan akhir pekan lalu. Won telah kehilangan 1,6 persen terhadap dolar AS sepanjang tahun ini.

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019