Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Rekayasa Industri (Rekind) Yanuar Budinorman menerima penghargaan "CEO dengan Talent Development Terbaik" dalam ajang Anugerah BUMN Award 2019.

"Tentunya apresiasi ini memacu semangat bagi kami untuk terus mengembangkan talenta sumber daya manusia d iperusahaan sehingga mampu memaksimalkan kompetensi di bidang pembangunan megaproyek pabrik dan fasilitas industri di Indonesia," ujar Yanuar Budinorman dalam siaran pers di Jakarta, Jumat.

Piagam penghargaan diserahkan oleh Tanri Abeng selaku Ketua Dewan Juri dan Dewan Pakar BUMN Track kepada Direktur Utama Rekind Yanuar Budinorman di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta.

Rekind merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang penyedia jasa EPCC (Engineering, Procurement, Construction and Comissioning) . Saat ini Rekind tengah berupaya menjadi perusahaan EPCC global terintegrasi dengan pemanfaatan digitalisasi.

Diperolehnya penghargaan melalui ajang yang mengangkat tema "Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Nasional, Merintis Usaha Baru dan Hadir Makin Kokoh untuk Negeri" itu, menunjukkan kiprah Rekind dalam bidang engineering baik di tingkat nasional maupun global semakin nyata.

"Terutama dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, melalui pembangunan proyek-proyek di bidang pupuk, kimia & petrokimia, minyak dan gas bumi, mineral, infrastruktur dan pembangkit listrik," kata Yanuar.

Di wilayah Asia, Rekind berhasil membangun pabrik seperti Sabah Ammonia Urea, Brunei Methanol dan N.P.K Fertilizer Malaysia. Langkah yang tidak kalah penting dilakukan adalah memperhatikan dan mengembangkan segenap potensi yang dimiliki karyawan-karyawan milenial, yang di Rekind jumlahnya mencapai sekitar 40 persen.

Yanuar menekankan pentingnya memiliki sifat yang berpikiran terbuka agar manajemen dan seluruh karyawan dapat dengan terbuka menerima perubahan dan terus bersinergi untuk mencapai kinerja terbaik.

Kolaborasi antara generasi milenial dan senior tetap diperlukan sebagai upaya transfer knowledge dan sebagai bentuk pelayanan terbaik kepada pelanggan.

Di antara strategi untuk mengembangkan talenta-talenta SDM yang berkualitas adalah dengan penerapan budaya perusahaan, Rekinnovation (Ajang Inovasi tahunan Rekind), pengembangan "softskill" dan "hardskill" karyawan, program beasiswa bagi karyawan, kaderisasi dan jalur karir, serta digitalisasi proses bisnis.

Semua itu dilakukan sebagai upaya untuk mendukung pencapaian target perusahaan sebagai jasa industri EPCC terintegrasi kelas dunia yang kuat dari segi keuangan dan operasional.

Hal ini, menurut Yanuar, dirasakan penting agar karyawan milenial ini bisa memberikan kontribusi terhadap pencapaian target perusahaan.

"Strategi kebijakan yang tepat di sini termasuk melakukan transformasi organisasi dan digitalisasi proses EPCC yang menghasilkan proses efisien dan efektif sehingga tercapai kualitas kerja dari segi biaya dan waktu yang semakin baik," katanya.

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019