Jayapura (ANTARA) - Kementerian dalam negeri (Kemendagri)  melalui Ditjen Dukcapil saat ini menurunkan tim untuk membantu Pemkab Jayapura dalam melakukan perekaman KTP elektronik(KTP el)  bagi korban banjir bandang.

Perekaman yang dilakukan sejak Kamis (28/3) itu dilakukan di lokasi pengungsian, kata Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pengelolaan Data Dinas Sosial Pemprov Papua,  Iskandar Rachman kepada Antara di Jayapura, Jumat..

Dia mengatakan, selain melakukan perekaman ktp el, , masyarakat juga dapat mengurus kartu keluarga dan akte kelahiran.

“Kami berharap kesempatan itu dimanfaatkan masyarakat, baik yang kehilangan dokumen pribadi dan juga warga yang belum memiliki ktp el,” kata Iskandar seraya menambahkan, tim yang diturunkan dari Ditjen Dukcapil sebanyak tiga orang termasuk tehnisi.

Walaupun demikian hingga hari kedua baru tercatat 86 orang yang melakukan perekaman ktp el, 279 orang yang mengurus kartu keluarga dan 138 orang yang mengurus akte kelahiran.

Ditjen Dukcapil tidak saja menggerahkan petugasnya untuk melakukan perekaman di kabupaten Jayapura, tetapi juga di 10 kabupaten di Papua yang tingkat perekaman ktp el masih rendah yakni di  Jayawijaya, Tolikara, Lanny Jaya, Yahukimo, Deiyai, Dogiay, Paniai , Puncak Jaya, Intan Jaya dan kabupaten Puncak.

Tim perekaman ktp el diterjunkan di 10 kabupaten sejak Minggu (24/3) hingga Minggu (31/3), kata Iskandar.

Banjir bandang yang terjadi di kabupaten Jayapura menyebabkan 105 meninggal dan 74 orang dinyatakan hilang serta 11 ribuan warga mengungsi.

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Alex Sariwating
Copyright © ANTARA 2019