Target kami pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin bisa mendapat suara hingga 70 persen di Ngawi
Ngawi (ANTARA) - Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) pemenangan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin di Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko menargetkan perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 tersebut sebesar 70 persen di wilayah setempat dalam pemilu serentak yang digelar 17 April 2019.

"Target kami pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin bisa mendapat suara hingga 70 persen di Ngawi," ujar Antok, sapaan akrab Dwi Rianto Jatmiko kepada wartawan disela kegiatan kampanye calon presiden nomor urut 01 Jokowi di Ngawi, Jawa Timur, Selasa malam.

Pihaknya optmistis dapat meraih target tersebut karena tim pemenangan telah solid dalam melakukan sosialisasi program-program Jokowi-Ma’ruf Amin ke warga Ngawi.

Selain itu, kedatangan Jokowi langsung ke Ngawi juga diprediksi ikut mendongkrak perolehan suara saat pemungutan suara nanti.

"Saya bersyukur Pak Jokowi bisa datang langsung ke Ngawi. Karena hal ini pastinya memiliki dampak besar dalam mendongkrak perolehan suara nanti," ujar Antok.

Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dijadwalkan menggelar kampanye di Ngawi pada Selasa malam ini. Meski hingga pukul 19.30 WIB calon petahana tersebut belum datang ke GOR Bung Hatta yang dijadikan lokasi kampanye, namun warga telah antusias menunggu sejak siang.

Antok menjelaskan, konsep kampanye berupa acara nonton bareng (nobar) film Jokowi di GOR Bung Hatta. Diperkirakan jumlah undangan yang datang mencapai 6.000 orang dalam kegiatan tersebut.

"Kebetulan kami dapat jadwal kampanyenya malam. Ada sekitar 6.000 undangan dari berbagai kalangan yang kami undang. Tapi tidak menutup kemungkinan yang hadir lebih dari itu karena ini kan sifatnya terbuka," kata dia.

Antok menambahkan, disela kegiatan nobar, nantinya akan ada penyampaian visi dan misi dari program Jokowi-Ma’ruf Amin. Ia berharap dengan pemutaran film tersebut, masyarakat bisa tahu tentang biografi Pak Jokowi yang sebenarnya, karena film tersebut dibuat berdasarkan kisah hidup Jokowi.

Sementara, sejumlah persiapan telah dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Ngawi guna melancarkan kegiatan kampanye tersebut. Di antaranya menyiapkan skema rekayasa lalu lintas.

"Arus kendaraan di Jalan Soekarno akan dialihkan. Demi keamanan dan kenyamanan," tutur Kasi Dal Ops Dishub Ngawi Putut Yuliarto.

Selain itu, kendaraan yang melintas dari arah Maospati menuju Solo dialihkan melalui kota via Jalan Ahmad Yani dan Jenderal Sudirman. Sedangkan arus dari arah Caruban diarahkan menuju kota melalui Basuki Rahmat dan Jenderal Sudirman.

Pengalihan arus lalu lintas diberlakukan mulai pukul 17.00 hingga 22.00. Namun, bisa lebih lama, tergantung situasi terkini.

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019