Jayapura (ANTARA) - Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Papua Nugini (PNG) Daroi Yonif 725/WRG membagikan buku pelajaran dan buku tulis kepada pelajar di tapal batas, tepatnya di SD dan SMP di Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua.

Komandan pos Kotis Yonif 725/WRG Kapten Inf Darul Ulum ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Kamis mengatakan pembagian buku itu guna memperingati Hari Buku Anak se-Dunia yang jatuh pada 2 april 2019.

"Bersama 10 personel, kami membagikan buku tulis kepada anak-anak sekolah di daerah perbatasan RI-PNG," katanya.

Kegiatan pembagian buku tulis ini, kata dia, dilaksanakan di SD YYPK Woslay dan SMPN 1 Senggi, Distrik Senggi, Kabupatem Keerom.

"Para pelajar tampak riang dan bahagia saat menerima pembagian buku dari dari kami," kata Darul Ulum.

Sementara itu, salah satu Guru SD YYPK Woslay, Aser (45) mengaku baru pertama kali ada pembagian buku dari anggota Satgas Pamtas RI-PNG.

"Kami sangat berterima kasih kepada anggota Satgas Yonif 725/Woroagi, karena sebelumnya belum ada yang membagikan buku seperti ini dari Satgas sebelumnya, kami dan para murid sangat senang atas kepedulian dari anggota TNI," kata Aser.

Secara terpisah, Dansatgas Pamtas Yonif 725/WRG Letkol Inf Hendry Ginting mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian TNI terhadap dunia pendidikan, khususnya di perbatasan RI-PNG di tempat bertugas selama 9 bulan lamanya.

"Kami juga senang bisa membantu dan meringankan beban mereka walaupun ini hanya 2 buku dan 1 pena atau pensil per orang untuk para murid, tapi dengan adanya hal tersebut bisa menunbuhkan semangat dan motivasi mereka dalam menuntut ilmu, baik itu untuk saat ini maupun yang akan datang," katanya.

Sebelumnya Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/WRG juga telah beberapa kali membagikan buku kepada sekolah-sekolah di daerah perbatasan.

"Ini dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan kecerdasan bagi anak-anak yang berada di daerah perbatasan RI-PNG," katanya.
***3***

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019