Selisih tujuh poin tersebut memang lebih susah payah dibukukan tim besutan Bambang Asdianto Pribadi dibandingkan kemenangan 68-46 yang dibukukan dua hari yang lalu, demikian catatan laman resmi Srikandi Cup.
Pun demikian hasil itu memastikan Merpati berada di puncak klasemen akhir musim reguler meskipun masih menyisakan satu pertandingan untuk dijalani.
Merpati kini mengoleksi 10 kemenangan dan satu kekalahan (10-1), tak mungkin terkejar oleh Sahabat Semarang (7-3) maupaun Tanago Friesian Jakarta (6-4).
Sementara, akibat kekalahan tersebut GMC (4-7) tertahan di urutan kelima klasemen.
Baca juga: Tegaskan dominasi, Merpati jinakkan GMC 68-46
Coach Bing, demikian sapaan akrab Bambang, memutuskan untuk mengistirahatkan tiga pemainnya di laga kali ini yakni Ni Putu Eka Febiananda, Tania Rasidi dan Audy Natazia.
Sebaliknya, Han Tae-hi harus memutar otak dengan ketidakhadiran pilar utama mereka Christie Apriyani Rumambi di laga tersebut.
GMC sebetulnya memegang keunggulan 11-7 kala menutup kuarter pertama lewat dua lemparan bebas Nikytta Philipus, namun Merpati menyamakan kedudukan 19-19 lewat tembakan Dora Lovita di pengujung kuarter kedua.
GMC kembali memimpin di akhir kuarter ketiga 34-33, namun mereka hanya bisa memperoleh enam poin tambahan saja di kuarter pamungkas.
Sebaliknya, Merpati perlahan bangkit dan mengemas 14 poin tambahan demi membukukan kemenangan 47-40 dalam laga yang minim poin tersebut.
Kadek Pratita Citta Dewi jadi pengumpul angka terbanyak Merpati dengan 12 poin diikuti 11 poin Dora Lovita, sedangkan Husna Latifah dan Ayu Made Sriartha masing-masing berkontribusi lewat 10 poin.
Sedangkan di kubu GMC, hanya Nurlaela Azhara yang mencapai dua digit angka lewat 10 poin, sedangkan Maria Leony Elvaretta mengamankan 13 rebound.
Kedua tim bakal melakoni laga pamungkas pada Sabtu (6/4), GMC meladeni Tanago dan Merpati melawan tuan rumah Sahabat.
Baca juga: Tundukkan Tanago, Sahabat rebut posisi kedua klasemen
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
