Jakarta (ANTARA) - Komedian asal Inggris, Ian Cognito yang nama aslinya Paul Barbieri (60) meninggal saat tampil di panggung di Bicester, Inggris pada Sabtu.

Ia dikabarkan jatuh sakit saat menghibur hadirin di Atic Bar di kota kecil Inggris di utara Oxford. Ketika tim medis datang setelah jam 10 malam, dia sudah dinyatakan meninggal dunia.

Ryan Mold yang hadir di pertunjukan Cognito mengatakan pada CNN seperti dilansir Variety, Jumat (12/4) bahwa, "Cognito duduk, kepala dan lengannya menengadah ke belakang, bahunya berkedut."

Mold menambahkan bahwa "penonton berpikir itu adalah bagian dari set-nya" karena ia sedang membahas soal serangan jantung atau stroke dan perilakunya itu dianggap biasa bagi mereka yang terbiasa dengan karakter flamboyannya.

"Semua orang di kerumunan, termasuk saya, berpikir dia sedang bercanda. Bahkan ketika saya berjalan di atas panggung dan menyentuh lengannya, saya mengharapkan dia mengatakan 'boo'," kata seorang kolega, Andrew Bird, yang mengepalai acara Lone Wolf Comedy Club di Atic Bar, kepada BBC.

Menurut Mold, butuh beberapa menit sebelum rekan komedian lainnya mulai menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan Cognito dan berlari ke atas panggung untuk membantunya. Setelah memanggil ambulans, seorang paramedis melakukan CPR, sementara penonton diminta mengosongkan ruangan.

Cognito lahir di London, mulai melakukan komedi stand-up pada 1985 dan digambarkan sebagai komedian yang "paling dilarang" Inggris karena materi rasisnya. Pada 1999, ia memenangkan Time Out Award untuk Stand-up Comedy.

Baca juga: Komedian Kevin Barnett meninggal dunia

Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019