Secara keseluruhan penambahan stok yang kami lakukan di kisaran 10 persen dari sebelumnyaSolo, Jawa Tengah (ANTARA) - Sejumlah perusahaan ritel mulai menambah stok barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada masa Ramadan dan Lebaran 2019.
"Langkah ini kami lakukan untuk memaksimalkan pelayanan saat periode Ramadan," kata Corporate Communication Manager Alfamidi Arif L Nursandi di Solo, Kamis.
Ia mengatakan penambahan stok dilakukan karena melihat tahun-tahun sebelumnya setiap momentum Ramadan dan Lebaran selalu terjadi kenaikan pembelian oleh masyarakat.
"Secara keseluruhan penambahan stok yang kami lakukan di kisaran 10 persen dari sebelumnya," katanya.
Menurut dia, penambahan stok tersebut khususnya untuk kebutuhan bahan makanan, di antaranya gula pasir, minyak goreng, dan beras. Selain itu ada pula makanan seperti sirup, kurma, dan biskuit.
Meski demikian, penambahan stok tidak dilakukan di setiap toko karena menyesuaikan kebutuhan masyarakat.
"Untuk toko yang berada di kota yang ditinggal pemudik tidak kami tambah stoknya, seperti Jakarta dan sekitarnya. Sedangkan yang ditambah stoknya yaitu di daerah-daerah tujuan mudik," katanya.
Sementara itu, perusahaan ritel lain PT Lottemart juga menambah stok dagangannya. General Manager PT Lottemart The Park Mall Siti Partimah mengatakan beberapa barang yang ditambah di antaranya biskuit, kurma, dan sirup.
"Penambahan stok barang sudah kami lakukan sejak bulan Maret. Secara keseluruhan penambahan stok sebesar 50 persen," katanya.
Baca juga: Bulog Papua-Papua Barat pastikan stok beras aman hingga pemilu usai
Baca juga: Pemudik diperkirakan habiskan Rp10,3 triliun di kampung halaman
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019
