Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin dibuka menguat pasca penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) yang berjalan damai pada 17 April 2019.

IHSG dibuka menguat 3,87 poin atau 0,06 persen ke posisi 6.511,09. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 0,88 poin atau 0,09 persen menjadi 1.031.

"Sentimen pemilu diperkirakaan potensial masih dapat mendukung bagi IHSG untuk bergerak ke zona hijau, ditambah laporan laba perusahaan kuartal I 2019 dapat menjadi katalis positif di pekan ini," kata Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Senin.

Penyelenggaraan pemilu 2019 yang berjalan damai menjadi perhatian investor, yang sebelumnya dinilai menimbulkan ketidakpastian sehingga membuat investor mengambil sikap "wait and
see".

Pasca pemilu diperkirakan kepercayaan investor akan kembali sebab perekonomian akan berjalan oleh pemimpin terpilih. Itu artinya, lanjut Alfiansyah, dalam lima tahun ke depan akan ada kebijakan-kebijakan pasti yang diusung pemerintah.

"Hal ini menimbulkan kepastian bagi investor. Selain itu, investor akan melihat bagaimana kebijakan pemerintah terpilih bisa menangani masalah struktural di Indonesia," ujar Alfiansyah.

Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei menguat 23,98 poin (0,11 persen) ke 22.224,54 dan Straits Times menguat 7,82 poin (0,23 persen) ke posisi 3.355,4.

Baca juga: BEI: apresiasi IHSG bentuk kepercayaan investor terhadap Pemilu

Baca juga: Pelaku pasar proyeksikan IHSG berpotensi menuju 7.100 poin

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019