"Bapak Wakil Presiden akan berbicara di sesi ketiga yang terkait dengan SDG's itu," kata Menlu menambahkan.
Beijing (ANTARA) - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla melakukan pertemuan bilateral dengan Wapres China Wang Qishan di Beijing, Kamis siang, sebelum melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Xi Jinping pada sore harinya.

Kunjungan tersebut dilakukan di sela-sela Konferensi Kerja Sama Internasional Sabuk Jalan (BRF) II di Beijing pada 24-27 April 2019.

Pada Kamis malam, Kalla dijadwalkan bertemu beberapa pimpinan perusahaan asal China.

"Besok sudah 'full' acara 'Belt and Road Forum' (BRF) yang tentunya mulai dengan acara pembukaan kemudian juga ada acara malam dinner.

Tetapi di tengah-tengah, Wakil Presiden juga akan melakukan kegiatan 'business forum' yang akan mempertemukan antara pebisnis Indonesia dengan pebisnis Tiongkok," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.

Konferensi BRF yang puncaknya digelar pada Sabtu (27/4) terbagi menjadi tiga sesi, yaitu konektivitas, sinergi kebijakan, dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's) 2030.

"Bapak Wakil Presiden akan berbicara di sesi ketiga yang terkait dengan SDG's itu," kata Menlu menambahkan.

Dalam konferensi dua tahunan itu, Wapres kemungkinan besar juga akan menyinggung mengenai ekspor kelapa sawit dari Indonesia ke China.

Apalagi di sela-sela BRF, Menlu Retno dan Menteri Bea Cukai China Ni Yue Feng telah menandatangani protokol impor manggis dari Indonesia.

"Kami terus berupaya agar ekspor buah tropis dari Indonesia ke Tiongkok ini dapat terus ditingkatkan dalam rangka mempersempit atau menurunkan defisit yang terjadi antara Indonesia dan Tiongkok," ujarnya.

Dalam BRF pertama pada Mei 2017, Presiden Joko Widodo hadir. 

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019