Karakas (ANTARA) - Majelis Nasional Venezuela yang dijalankan oposisi mengatakan pada Jumat bahwa anggotanya Gilber Caro telah ditahan, dan menyebut langkah itu merupakan pelanggaran terhadap kekebalan parlemen di cuitan Twitter.

Caro menghabiskan waktunya selama satu setengah tahun di penjara sebelum dibebaskan pada Juni 2018. Penahanannya terjadi ketika Juan Guaido, pemimpin Majelis Nasional (Kongres) bersama rekan-rekannya menekan Presiden Nicolas Maduro, yang berpendapat pemilihannya kembali tahun 2018 adalah tidak sah. Guaido pada Januari mencabut konstitusi negara itu untuk menduduki kursi kepresidenan sementara.

Maduro masih mendapat sokongan dari militer Venezuela dan para sekutu kuncinya, termasuk Rusia dan China. Tetapi Guaido telah diakui sebagai pemimpin sah negara yang dicabik krisis itu oleh sebagian besar negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat.

Pada Maret, penguasa Venezuela menahan pembantu senior Guaido, Roberto Marrero, menuduhnya merencanakan serangan-serangan terhadap para tokoh politik tinggi. Oposisi mengatakan tuduhan-tuduhan itu tidak benar.

"Mereka pikir mereka membuat kami takut, tapi kami masih di sini dan kami akan tetap di jalan-jalan," ujar Guaido di satu unjuk rasa di kawasan Aragua tengah, setelah tersiar kabar mengenai penangkapan Caro.

Guaido menyatakan 11 anggota tim kepresidenan sementara telah dipanggil ke lembaga intelijin Sebin, tanpa memberikan rincian lebih jauh.

Kementerian Penerangan dan kantor kepala penuntut tidak memberikan tanggapan atas permintaan untuk mengomentari penahanan Caro atau pernyataan Guaido mengenai Sebin.

Caro sebelumnya dijebloskan ke dalam penjara bersama dengan ratusan pegiat lainnya yang terlibat dalam protes-protes melnentang Maduro, demikian kelompok-kelompok hak asasi manusia. Dua orang sekutunya di Kongres mengatakan kepada wartawan ia ditangkap pada Jumat pagi di satu rumah makan di bagian timur Karakas.

"Gilber tak melakukan apa-apa, ia makan arepa seperti kebanyakan orang Venezuela," ujar Adriana Pichardo, anggota Kongres, merujuk kepada sejenis makanan terbuat dari roti dan jagung.

Sumber: Reuters
 

Penerjemah: Mohamad Anthoni
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019