Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera senang bisa memenangi laga yang dianggapnya sulit kontra PSM Makassar di leg perdana babak delapan besar Piala Indonesia 2018-2019 dengan skor 4-2.

"Ini laga yang sulit. PSM tim yang bagus dan pantang menyerah," ujar Alfredo usai laga kontra PSM di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Sabtu.

Pelatih asal Argentina itu melanjutkan, kualitas PSM terlihat ketika mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah tertinggal 2-0.

PSM beberapa kali membuat Bhayangkara kesulitan meski pada akhirnya Bhayangkara menang dengan skor 4-2.

Bhayangkara sendiri sejatinya bisa menang dengan lima gol andai sepakan penalti Anderson Salles di menit ke-38 gagal ditepis kiper PSM Rivky Mokodompit.

"Saya rasa jika penalti itu gol, kami bisa lebih tenang menjalani pertandingan. Namun, pemain tampil bagus dan bekerja keras sepanjang laga," kata Alfredo.

Gelandang Bhayangkara FC Muhamad Hargianto juga mengakui laga kontra skuat berjuluk Juku Eja berjalan dengan seru karena kedua tim sama-sama tidak mau kalah.

"Hari ini kami mungkin bekerja lebih keras sehingga bisa menang di kandang. Terima kasih untuk tim," kata Hargianto.

Bhayangkara FC berhasil memenangi laga yang diwarnai enam gol kontra PSM Makassar di leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia 2018-2019 yang berakhir dengan skor 4-2 di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Sabtu.

Gol-gol Bhayangkara dicetak oleh Muhammad Nur Iskandar (11'), Dendy Sulistyawan (16'), Vendry Mofu (65') dan Herman Dzumafo (89').

Baca juga: Bhayangkara FC menangi laga enam gol kontra PSM Makassar

Baca juga: Pelatih PSM: langkah ke semifinal Piala Indonesia semakin berat


Sementara dua gol balasan PSM dibuat oleh Willem Jan Pluim (39') dan Zulham Zamrun (64').

Hasil itu membuat peluang Bhayangkara untuk lolos ke babak semifinal Piala Indonesia 2018-2019 semakin besar.

Tim "The Guardian" hanya memerlukan hasil imbang atau kalah dengan selisih tidak lebih dari satu gol di leg kedua yang akan berlangsung di Makassar pada Jumat (3/5). ***3***

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019