Terima kasih kepada BUMN yang sudah terlibat dan bergerak cepat membantu masyarakat. Sinergi seperti ini terus saya dorong. Terima kasih juga kepada semua pihak, Pemda Bengkulu yang sudah saling bahu membahu bersinergi
Jakarta (ANTARA) - Kementerian BUMN bersinergi untuk membantu masyarakat dalam memulihkan wilayah terdampak banjir di Bengkulu.

Menteri BUMN Rini M. Soemarno yang meninjau langsung posko penanganan banjir yang dibangun BUMN di Bengkulu, Selasa, menegaskan pentingnya pemulihan pasca banjir Bengkulu di mana BUMN bahu membahu dan bersinergi dalam membantu masyarakat yang terkena banjir seperti pemulihan listrik, saluran telekomunikasi dan bantuan infrastruktur seperti perbaikan jembatan putus.

"Konsentrasi utama kita adalah pemulihan listrik. PLN melaporkan terdapat 9.800 rumah tangga terkena dampak dan bertahap kita selesaikan. Lalu fokus kita berikutnya adalah perbaikan jembatan-jembatan yang putus, terutama jembatan gantung yang banyak digunakan masyarakat dan anak sekolah," kata Rini dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Untuk perbaikan dan pembangunan jembatan gantung, PT Hutama Karya (Persero) telah ditunjuk sebagai penanggung jawab dan akan bersinergi dengan BUMN lain serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Sementara itu, PT PLN (Persero) melaporkan pascabanjir Bengkulu pihaknya telah melakukan sejumlah perbaikan di antaranya perbaikan tiang listrik yang patah dan roboh, perbaikan gardu yang padam serta mengerahkan personel gabungan dan peralatan pendukung.

PLN tercatat telah melakukan perbaikan sembilan tiang listrik dari 90 tiang yang roboh, perbaikan sebanyak 108 dari 161 gardu yang padam, dan mengerahkan sebanyak 230 petugas yang terdiri dari 100 petugas pelayanan teknik, tim tambahan dan mitra kerja.

Selain itu, dari empat jurusan yang terkena dampak, hingga saat ini telah dilakukan penormalan dua jurusan. Dari total 9.844 pelanggan yang terdampak padam listrik, saat ini tercatat 6.788 yang sudah menyala.

"Secara keseluruhan pemulihan listrik di Bengkulu pasca banjir hingga hari ini sudah 68,02 persen. Ini secara bertahap terus dilakukan. Dan saya mendorong PLN untuk terus bekerja keras memberikan perbaikan dan pelayanan kepada masyarakat yang terkena dampak," ujar Rini.

Di sisi lain, PT Pertamina (Persero) juga memberikan bantuan tabung LPG 5,5 kg untuk kebutuhan rumah tangga. BUMN migas itu menjamin pasokan BBM dan LPG pasca banjir tetap terpenuhi dan masyarakat tidak mengalami kesulitan mendapatkan keduanya.

BUMN-BUMN lain yaitu PT Telkom, Pelindo II, Himbara, Bulog, Jasa Raharja, Kimia Fatma dan PTPN VII bersinergi memberikan bantuan obat-obatan, tenaga medis, alat kebersihan, perbaikan sarana sekolah, sembako, dan lainnya dengan total bantuan sebesar Rp870juta.

"Terima kasih kepada BUMN yang sudah terlibat dan bergerak cepat membantu masyarakat. Sinergi seperti ini terus saya dorong. Terima kasih juga kepada semua pihak, Pemda Bengkulu yang sudah saling bahu membahu bersinergi," kata Rini.

 

Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019