Tangerang (ANTARA) - Mahasiswa Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang diajak untuk melek teknologi dalam menghadapi revolusi industri 5.0 yang memiliki tantangan lebih komplek dalam bidang teknologi informasi.

"Era industri 4.0 akan segera berakhir dan akan memasuki era masyarakat 5.0. Itu terbukti dari semakin dekatnya manusia dengan teknologi. Sehingga membuat manusia sulit untuk tak bergantung dengan teknologi. Mahasiswa harus bisa melek teknologi dan menjadikannya sebagi peluang," kata Ahmad Rozelan Bin Yunus dari Universiti Teknikal Malaysia Melaka saat menjadi narsumber dalam seminar nasional di UNIS Tangerang, Banten, Selasa.

Dijelaskannya, inovasi saat ini sangat perlu dilakukan, terutama mahasiswa yang sedang masuk dalam eranya. Sehingga mahasiswa dapat unggul pada bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dalam persaingan universitas dunia tahun 2032.

"Itu sangat penting sekali karena Perkembangan teknologi yang semakin maju. Tapi mereka juga harus ingat mereka harus memulai dari bawah. Mereka harus dapat memanfaatkan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan. Karena mereka adalah masa depan kelangsungan hidup umat manusia," ujarnya.

Sementara itu, Sabri Bin Mohamad Sharif dari Universiti Teknikal Malaysia Melaka menambahkan, teknologi saat ini memang telah membuat mudah pekerjaan orang. Namun disisi lain itu juga menjadi ancaman yang perlu disikapi. Caranya adalah dengan melakukan pengelolaan manajemen dan menguasai teknologi agar bisa menjadi peluang.

"Pekerjaan yang digantikan dengan teknologi bisa dijadikan peluang, bukan ancaman. Kita harus bisa menghadapi tantangan itu. Kuasai teknologi dan jangan sampai terbawa arus negatifnya," ujarnya.

Rektor Unis Tangerang Mustofa Kamil menuturkan, untuk menyambut masyarakat 5.0 maka harus dimulai dari sistem tata kelola kependudukan. Sehingga dapat mempermudah integrasi pelayanan masyarakat.

"Kami juga sudah meyiapkan tenaga pengajar yang berkualitas, mereview kurikulum, mendesain infrastruktur yang dapat manjawab tantangan itu. penulisan karya ilmiah dan pengabdian masyarakat juga saya harap dapat mereka siap untuk menyambut era ini masyarakat 5.0," ujarnya.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019