Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri mengingatkan pemerintah kabupaten/kota waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi.

"Peringatan ini sengaja kami lakukan, agar setiap pemkab/pemkot waspada dan tidak lengah terhadap kondisi di daerahnya masing-masing," katanya di Palangka Raya, Jumat.

Terjadinya anomali cuaca dalam beberapa waktu terakhir, menyebabkan penguapan air cukup besar sehingga adanya bentukan awan yang mengakibatkan curah hujan tinggi. Kondisi tersebut hendaknya menjadi perhatian bersama guna mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

Banjir sudah terjadi di sejumlah desa di berbagai kecamatan, baik di Kabupaten Gunung Mas, Lamandau dan lainnya. Musibah tersebut terjadi akibat curah hujan sangat tinggi, hingga akhirnya menyebabkan banjir.

"Untuk itu masing-masing pemerintah daerah diminta menetapkan status di daerahnya dengan menyesuaikan kondisi riil di lapangan," katanya.

Penetapan status itu, guna memudahkan penanganan setiap kondisi yang terjadi di lapangan, termasuk bencana banjir. Penanganan tersebut berupa pengerahan petugas, penyaluran bantuan hingga penyiapan penanganan pascabencana.

Fahrizal menjelaskan untuk sejumlah wilayah yang dilanda banjir telah ditangani oleh pemerintah daerah masing-masing. Selain itu juga dikirimkan sejumlah bantuan dari pemerintah provinsi melalui persediaan bantuan bencana alam yang telah disediakan sebelumnya.

"Kepada daerah lainnya segera tentukan statusnya dan jika memerlukan bantuan dari pemerintah provinsi segera bersurat kepada kami. Maka pemprov pun akan segera memberikan bantuan sesuai aturan yang berlaku," katanya.

Masyarakat dan pihak lainnya juga diimbau, untuk segera melaporkan setiap kondisi maupun kejadian yang ada di lingkungannya masing-masing.

Apabila terjadinya suatu bencana atau musibah, maka dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah dengan menurunkan petugas ke lapangan serta bantuan lainnya yang diperlukan.

"Semakin cepat informasi yang diterima pemerintah, maka akan semakin cepat pula penanganannya," ujar Fahrizal.*


 

Pewarta: Kasriadi/Muhammad Arif Hidayat/Adv
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019