Jakarta (ANTARA) - Sebagian dari Anda mungkin pernah merasa gatal usai mencukur rambut di ketiak maupun area intim. Mengapa itu bisa terjadi?

"Rambutnya kepotong miring jadi tajam waktu tumbuh. Ketika tajam waktu keluar dari kulit kan menggesek jadinya gatal," ujar dokter spesialis kulit dari Bamed Healtcare, dr Adhimukti T. Sampurna, SpKK, FINSDV kepada Antara di Jakarta, Jumat (3/5).

Selain itu, memang ada sensasi gatal saat rambut tumbuh setelah dicukur menggunakan pisau cukur.

"Cowok cukuran (di area dagu dan rahang bawah) gatal juga," tutur dia.

Adhi mengatakan jika mencukur bisa dilakukan secara lurus maka rasa gatal tidak akan muncul. Namun, pisau cukur umumnya dirancang miring sehingga rambut yang terpotong ikut miring.

Ada sejumlah alternatif untuk membersihkan rambut tanpa harus mencukur, misalnya dengan mengguntingnya. Hanya saja hasilnya cenderung tak memuaskan karena menyisakan rambut.

Pilihan lainnya adalah menggunakan krim atau waxing, tapi itu juga memiliki kelemahan.

"Krim depilasi kadang iritasi, kalau waxing menyebabkan rambut tumbuh memutar balik ke dalam (kulit) sebabkan kista folikular. Kalau sudah muncul kista, bisa di-remove dengan cara bedah," ujarnya menjelaskan

Cara lainnya adalah dengan menggunakan teknologi laser dan IPL (Intense Pulsed Light). Menurut dia, keduanya relatif lebih aman.

Sebenarnya, membiarkan rambut yang tumbuh tetap pendek juga tak berdampak buruk untuk Anda. Namun, Anda harus menjaga kebersihannya.

"Saat mandi dibersihkan menggunakan sabun, sebaiknya dijaga pendek, tapi dengan digunting," demikian kata Adhi.

Baca juga: Pemilik kulit berminyak perlu hati-hati konsumsi suplemen vitamin E

Baca juga: Kata dokter soal menjaga kesehatan kulit bagi pria

 

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019