Menjadi figur populer di kalangan pendukung klub daerah Yorkshire itu, Hoyle menjadi pemilik Huddersfield pada 2009 dan dua tahun silam sukses membawa klub ini naik tingkat untuk pertama kalinya ke liga utama dalam 45 tahun terakhir.
Huddersfield yang akan menjamu Manchester United esok Minggu sudah terdegradasi ke Liga Championship setelah melewati musim mengecewakan sampai harus berpisah dengan manajer David Wagner yang telah berjasa mengantarkan klub ini promosi ke liga utama dan bertahan dalam musim pertamanya di Liga Premier.
Hoyle yang tahun ini mengidap penyakit radang kelenjar pankreas akan mempertahankan minoritas saham di klub ini, sedangkan Hodgkinson yang menjadi penggemar fanatik Huddersfield menguasai 75 persen saham klub ini.
Baca juga: Prediksi Newcastle United vs Liverpool
"Hati saya tak menginginkan saya menjual klub ini dan saya percaya pertandingan melawan Manchester United nanti sangat mungkin menjadi hari paling emosional dalam hidup saya," kata Hoyle seperti dikutip Reuters.
"Tetapi kepala saya memberi tahu saya bahwa setelah 10 total dedikasi total dan kesehatan saya belakangan ini, saya perlu melalukan hal tepat untuk saya, keluarga saya dan Huddersfield Town dan melanjutkan era ke pemimpin baru yang bisa membawa klub kita ke babak baru dalam sejarahnya," sambung dia.
Kesepakatan divestasi ini menjadi bahan untuk disetujui otoritas sepakbola tetapi Hodgkinson yang sejak lama punya ikatan dengan klub ini mengaku menunggu pergantian kepemilikan itu.
“Huddersfield Town ada dalam darah saya dan selalu menjadi salah satu hasrat terbesar saya. Saya menikmati sekali peluang membawa klub ini ke depan," kata Hodgkinson.
Baca juga: Ronaldo ingin jadi pelatih
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019
