Kendari (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tenggara (Sultra), Lukman Abunawas, mengatakan harga bahan pokok di Kendari masih terkendali,  usai melakukan pemantauan operasi pasar di salah satu pasar tradisional daerah Kota Kendari, Rabu.

Ia mengatakan di awal bulan Mei harga beberapa bahan komoditas antara lain cabe, beras, ikan dan sayur-mayur masih dalam situasi terkendali. Namun berbeda dengan bawang putih dan bawang merah.

"Bulan Mei diawal Ramadhan ini, harga-harga masih terkendali, kecuali beberapa komoditas lainnya seperti bawang merah dan bawang putih mencapai harga berkisar Rp60.000,  Rp65.000 hingga Rp70 ribu per Kg." ungkap Lukman.

Menghadapi kondisi tersebut, Kota Kendari akan berkoordinasi dengan Kota Bau-Bau dalam upaya penyediaan stok bawang merah maupun bawang putih.

Ia juga menambahkan mahalnya harga bawang dikarenakan Kota Kendari mengalami kekurangan stok dan komoditas tersebut di suplai dari daerah Jawa dan Sulawesi Selatan.

Lukman juga mengatakan, jelang 10 hari puasa akan di lounching pasar murah terkait kebutuhan sembilan bahan pokok. Salah satunya beras, minyak, telur dan bawang.

Ia berharap dengan adanya pasar murah ini, kondisi pasar tetap dapat terkendali dan tetap terpantau hingga memasuki lebaran Idul Fitri nanti.

"Mudah-mudahan kondisi pasar tetap selalu stabil sehingga dapat membantu keluarga yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan bahan pokoknya menjelang hari raya Idul Fitri nanti," katanya.***1***

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019