Tarawih kita 23 raka’at, imamnya dari luar negeri, imam Mesir
Jakarta (ANTARA) - Masjid Agung Sunda Kelapa Jakarta menghadirkan syeikh asal Mesir sebagai imam Shalat Tarawih selama bulan Ramadhan..

"Tarawih kita 23 raka’at, imamnya dari luar negeri, imam Mesir," kata Rahma, pengurus Zakat Infak Sodaqoh Wakaf Fidyah (ZISWAF) dan Persewaan Gedung Masjid Agung Sunda Kelapa, saat ditemui di kantornya, Rabu.

Dua Imam Mesir yang dihadirkan Masjid Agung Sunda Kelapa untuk menjadi Imam Shalat Tarawih selama bulan Ramadhan masing-masing bernama Syeikh Essam Al-Mizjaji dan Syeikh Kamal Ahmad Yahya.

Mesjid Agung Sunda Kelapa melaksanakan Shalat Tarawih hingga pukul 21.30 WIB.

"Kita di sini shalat tarawih sampai pukul 21.30 karena kan 23 raka’at, tapi tidak menutup kemungkinan buat masyarakat yang hanya mampu shalat tarawih 8 rakaat biasanya mereka mundur dan yang 23 rakaat maju,” ujar Rahma.

Selain melaksanakan shalat tarawih berjamaah, Masjid Agung Sunda Kelapa juga melaksanakan kegiatan lain selama Ramadhan seperti Kuliah Dzuhur, Tablig Akbar yang bekerja sama dengan salah satu media, bagi-bagi buka puasa gratis, ceramah Tarawih yang diisi oleh penceramah-penceramah ternama, dan itikaf di 10 malam terakhir Ramadhan.

Selain itu, Masjid Sunda Kelapa juga mengadakan pesantren khusus anak-anak asuham Masjid Agung Sunda Kelapa yang berjumlah 200 anak.

"Nanti pertengahan Ramadhan ada pesantren khusus anak-anak asuhan kita, nama acaranya Paska," ucap Rahma.

Masjid Agung Sunda Kelapa juga membuka booth bazar yang disewakan untuk masyarakat yang ingin berjualan di pekarangan Masjid Sunda Kelapa.

Masjid Agung Sunda Kelapa bisa melakukan banyak kegiatan Ramadhan tidak lepas dari bantuan yang selalu datang ke Masjid.

"Alhamdulillah melimpah, banyak orang yang setiap harinya menyumbangkan hartanya mulai dari makanan, cemilan, dan hal lain," tutur Rahma.

Rahma juga mangatakan pada bulan Ramadhan ini jamaah Masjid Agung Sunda Kelapa mengalami kenaikan.

"Karena kan Masjid juga berada di tengah-tengah perkantoran, jadi banyak yang pulang kantor mampir ke sini dulu untuk berbuka, shalat maghrib, shalat isya, dan shalat tearawih, daripada pulang macet-macet gak sempet maghrib pulang-pulang lelah mungkin ya jadi mending shalat di sini dulu," imbuhnya

Pewarta: Ganet Dirgantara dan Agus Saeful Iman
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019