Dua gol Persebaya dicetak menit ke-8 oleh Otavio Dutra dan menit ke-45 oleh Damian Lizio, sedangkan gol tunggal Persela dilesakkan Alex dos Santos menit ke-46.
Peluang pertama Persebaya didapat oleh Irfan Jaya pada menit ke-3 melalui tandukan kepala memanfaatkan umpan silang Ruben Sanadi, namun sundulannya berhasil ditangkap oleh kiper Persela, Dian Agus.
Semenit berselang giliran tim tamu mengancam setelah striker asingnya Alex Dos Santos lolos dari jebakan offside, tapi sayang tendangannya yang tinggal berhadap-hadapan dengan kiper Persebaya Imam Arif, masih melambung di atas mistar.
Persebaya membuka keunggulan melalui Otavio Dutra pada menit ke-8 setelah tandukannya menghujam gawang Persela usai memanfaatkan umpan Irfan Jaya yang terlebih dahulu bermain satu dua dengan Osvaldo Haay melalui skema tendangan penjuru.
Setelah gol pertama, kedua tim bermain saling menyerang, bahkan Persela terlihat lebih agresif karena ingin menyamakan kedudukan, namun selalu kandas di tangan kiper Imam Arif.
Menit terakhir babak pertama, gelandang impor Persebaya Damian Lizio menggandakan keunggulan tuan rumah usai tendangannya dari jarak dekat mengoyak jala Persela setelah memanfaatkan umpan silang menyusur tanah Osvaldo Haay.
Pada babak kedua, pelatih Persela Aji Santoso memasukkan striker terbarunya, Rafinha Olivera, menggantikan Delvin Rumbino sekaligus memperkuat lini depan dan berduet dengan Alex dos Santos.
Belum semenit masuk lapangan, Rafinha langsung membuktikan kualitasnya dengan memberi assist ke Alex dos Santos usai memanfaatkan kegagalan kiper Persebaya Imam Arif menangkap bola dengan baik.
Masuknya Rafinha menyuntik semangat Persela, ditambah ribuan pendukung Persela yang datang langsung ke stadion semakin menambah serangan bertubi-tubi.
Pelatih Persebaya Djajang Nurdjaman yang merasa timnya terus ditekan akhirnya mengganti dua pemain sekaligus, yakni Elisa Basna menggantikan Irfan Jaya dan Novan Sasongko menggantikan Abu Rizal Maulana.
Masuknya Novan Sasongko terbilang sukses karena membuat Rafinha tak bisa leluasa di sisi kanan pertahanan Persebaya seperti sebelumnya.
Djanur, sapaan akrab pelatih Persebaya, juga memasukkan tiga pemain mudanya U-23 yang baru direkrut sekaligus merasakan atmosfer Stadion Gelora Bung Tomo.
Namun, hingga wasit Yeni Krisdianto asal Jawa Timur meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, tak ada lagi gol tambahan dan skor 2-1 tetap bertahan.
Baca juga: Jadwal kompetisi Liga 1 musim 2019 selama Ramadhan
Baca juga: Persebaya luncurkan tim lewat doa dan uji coba lawan Persela
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019
