Berita duka ini dikonfirmasi oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo yang menyatakan bahwa Erwanto meninggal diduga akibat serangan jantung.
"Ya beliau meninggal karena sakit. Infonya karena serangan jantung," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Jumat.
Dari informasi yang dihimpun Antara, usai menunaikan Shalat Jumat di Masjid Al-Ikhlas Komplek Mabes Polri, Erwanto pulang ke rumah kosnya untuk persiapan menghadiri undangan buka puasa di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tetapi kemudian Erwanto terjatuh di kosannya.
Erwanto sempat dibawa ke Rumah Sakit Pusat Pertamina untuk mendapat perawatan. Tetapi malang, nyawanya tidak dapat diselamatkan dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada sekitar pukul 16.00 WIB.
Dedi Prasetyo mengatakan Polri sangat berduka atas kepergian orang nomor satu di Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim tersebut.
"Polri sangat berduka atas kepergian beliau. Kami mengenang beliau sebagai sosok yang memiliki dedikasi dan kinerja sangat tinggi. Beliau berpengalaman dalam pemberantasan korupsi di KPK hingga beliau menjabat sebagai Dirtipidkor Bareskrim," kata Dedi.
Erwanto merupakan penyidik senior di KPK saat lembaga antirasuah itu awal didirikan.
Erwanto menjabat sebagai Dirtipidkor Bareskrim Polri sejak Juli 2018.
Erwanto merupakan sosok polisi yang sederhana. Saat serah terima jabatan sebagai Direktur Tipidkor, Komjen Pol Ari Dono Sukmanto yang kala itu menjabat sebagai Kabareskrim Polri sempat berpesan kepada Erwanto agar menggunakan kendaraan dinas.
Diketahui, dalam kesehariannya, Erwanto menggunakan motor ke kantornya. Selain itu, setiap akhir pekan, ia pulang ke rumahnya di Rangkas Bitung, Banten dengan menggunakan moda transportasi commuter line.
Sebelum menjabat sebagai Dirtipidkor Bareskrim, ia pernah menempati jabatan sebagai Kasubdit V Dittipidkor Bareskrim dan Wakil Dirtipidkor Bareskrim.
Rencananya jenazah almarhum akan dimakamkan di rumah duka di Komplek BTN Depag Blok A4 Nomor 4/5 Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkas Bitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
