Nanning, China (ANTARA) - Indonesia optimistis mampu meraup poin dari dua sektor ketika menghadapi Inggris di pertandingan pertama Grup IB Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, Minggu.

Di atas kertas, Indonesia, yang menjadi unggulan ketiga di turnamen bulutangkis beregu campuran itu, memang lebih unggul dari Inggris, namun mereka tidak akan menganggap enteng lawannya dari Eropa itu di pertandingan pertama.

"Kalau dari Inggris perhitungan kita bisa dapat paling tidak dari dua nomor, tunggal putra dan juga ganda putra," demikian Chef de Mission timnas bulutangkis Indonesia Achmad Budiharto ketika ditemui di Nanning, Sabtu.

Indonesia akan berharap kepada kekuatan di sektor tunggal putra, seperti Jonathan Christie dan Anthoni Sinisuka Ginting. Kemudian di sektor ganda putra dengan peringkat satu dunia Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Mohammad Aksan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian.

"Ganda campuran mungkin masih 50-50 barangkali mereka malah sedikit lebih diunggulkan," kata Achmad.

Sementara di ganda campuran kemungkinan Inggris lebih diunggulkan dengan pasangan seperti Chris Adcock dan Gabrielle Adcock untuk mengawal sektor tersebut.

"Mungkin pertaruhannya adalah nanti di ganda putra dan tunggal putri, itu akan jadi kunci pertemuan kita dengan Inggris," kata Achmad.

Sementara itu atlet ganda putri Greysia Polii mengungkapkan akan mewaspadai Chloe Birch dan Lauren Smith jika diturunkan oleh Inggris di pertandingan pertama nanti.

"Paling itu yang akan mereka turunkan, kemungkinan besar," ungkap Greysia.

Pertandingan antara Indonesia menghadapi Inggris akan dimulai Minggu pukul 11:00 waktu setempat atau 10:00 WIB.


baca juga:Mengintip peta kekuatan tim di Piala Sudirman 2019

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2019