momen pemilu agar  tidak menjadi  pemecah belah kesatuan dan persatuan bangsa
Sleman (ANTARA) - Wakil Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Muslimatun mengajak seluruh masyarakat  memanfaatkan momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dengan menjaga persatuan bangsa pascapemilu.

"Sesuai dengan tema Hari Kebangkitan kali ini yaitu Bangkit Untuk Bersatu, makan kita harus menjadikan Indonesia bangkit dan bersatu," kata Sri Muslimatun saat memimpin ziarah di Makam Pahlawan Dr Wahidin Sudirohusodo yang berada di Mlati, Kabupaten Sleman, Senin.

Menurut dia, pada saat ini merupakan momentum yang sangat baik untuk menjaga persatuan dan kesatuan usai melaksanakan Pemilu 2019.

"Saya mengimbau agar momen pemilu yang telah usai dan kini tinggal menunggu hasilnya,  tidak menjadi  pemecah belah kesatuan dan persatuan bangsa," katanya.

Kegiatan ziarah tersebut diawali dengan pelaksanaan upacara penghormatan yang dipimpin oleh Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Kav Puji Setiono.

Usal melakukan upacara penghormatan, Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun bersama dengan peserta upacara lainnya melakukan tabur bunga di makam Dr Wahidin Sudirohusodo.

Sebelumnya Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun juga bertindak sebagai inspektur Upacara Bendera pada upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-111 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman di lapangan Pemkab Sleman.

Sri Muslimatun dalam upacara tersebut membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI yang diawali dengan kutipan Sumpah Palapa yang pernah diucapkan Mahapatih Majapahit Gadjah Mada.

"Peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111, 20 Mei 2019, kali ini sangat relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa tersebut. Kita berada dalam situasi pascapesta demokrasi yang menguras energi dan emosi sebagian besar masyarakat kita. Tak ada maslahatnya jika dipertajam dan justru mengoyak persatuan sosial kita," kata Menkominfo dalam sambutan tertulisnya.


Baca juga: Sultan HB X: Perbedaan dalam demokrasi hal biasa
 Baca juga: Harkitnas, ketua MPR ajak seluruh komponen bangsa bangkit
 

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019