Tanjungpinang (ANTARA) (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun, beserta jajaran melakukan ziarah dan tabur bunga sebagai rangkaian dari Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-111 tahun 2019 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pusara Bhakti, Jalan Gatot Subroto, Kilometer 5 Tanjungpinang.

Menurut Nurdin, kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari tangan penjajah.

"Kami mendoakan agar arwah para pahlawan di tempatkan di tempat yang paling mulia di sisi Allah SWT," kata Nurdin, Senin.

Dalam kesempatan ini, Nurdin juga mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pahlawannya.

"Apa yang anak cucu kita nikmati hari ini adalah buah dari perjuangan mereka terdahulu. Oleh karena itu penting bagi kita untuk selalu mengingat jasa-jasa para pahlawan," ungkapnya.

Sempena Harkitnas ini pula, Nurdin turut menyatakan bahwa bangsa Indonesia ialah bangsa yang telah mampu terus menghidupi semangat persatuannya selama berabad-abad.

Dengan semua harapan tersebut, kata dia, sangat relevan apabila peringatan Harkitnas, disematkan tema "Bangkit Untuk Bersatu".

"Kuncinya adalah gotong-royong. Kita bangkit untuk kembali menjalin persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.

Lanjut Nurdin, meski di gali dari kearifan nenek-moyang yang telah dipupuk selama berabad-abad, namun sejatinya jiwa gotong-royong bukanlah semangat yang sudah renta.

Menurutnya, sampai kapan pun semangat gotong-royong akan senantiasa relevan, bahkan semakin mendesak sebagai sebuah tuntutan zaman yang sarat dengan berbagai perubahan.

"Memaknai peringatan kali ini dengan memperbarui semangat gotong-royong dan kolaborasi, sebagai warisan kearifan lokal yang akan membawa kita menuju kejayaan di pentas global," sebut Nurdin.

Baca juga: Wakil Bupati Pandeglang ajak masyarakat selalu jaga kondusivitas

Baca juga: Sri Muslimatun sebut Harkitnas momentum jaga persatuan pascapemilu

 

Pewarta: Ogen
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019