Makassar (ANTARA) - Pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli membeberkan tips mematikan gelandang kreatif PSM Makassar Wiljam Pluim yang gagal memberikan kontribusi besarnya bagi tim Juku Eja pada pertandingan perdana kompetisi sepak bola Shopee Liga 1 di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Senin malam.

Pelatih Syafrianto Rusli usai laga mengakui sudah mempelajari karakter Wiljam Pluim yang selama ini merupakan ruh dari permainan PSM Makassar.

"Saya memberikan motivasi kepada pemain yang khusus mengawal pergerakan Pluim. Jika pemain yang bersangkutan menguasai bola maka saya sarankan kepada pemain untuk membiarkan (dengan kawalan)," katanya.

Sebaliknya, kata dia, jika ternyata mendapatkan bola duel maka pemain yang ditugaskan atau yang terdekat dengan Pluim, harus siap bertarung dalam perebutan bola.

"Jadi jika dalam kondisi perebutan bola maka tentu harus lebih ngotot untuk merampasnya," jelasnya.

Selain mampu meredam akselerasi dari pemain asal Belanda itu, menurut dia, para pemainnya juga mampu mempertahankan startegi yang diinginkan.

"Kami bisa meredam kelebihan secara taktikal dengan strategi yang berbeda antara babak pertama dan kedua. Pluim juga berhasil kita atasi karena memang ada strategi khusus untuk menjaga dia," sebutnya.***3***

Baca juga: Pelatih Semen Padang bangga dengan kinerja pemainnya di Makassar

Baca juga: Semen Padang terinspirasi kemenangan tim promosi

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019