Ini kepercayaan yang besar untuk PKB dari rakyat sehingga bisa menempati kursi pimpinan DPR
Pontianak (ANTARA) - Wakil Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa Daniel Johan mengucapkan syukur atas kepercayaan rakyat terhadap partai tersebut hingga akhirnya menempati posisi empat besar secara nasional berdasarkan hasil rekapitulasi suara oleh KPU Pusat.

"Ini kepercayaan yang besar untuk PKB dari rakyat sehingga bisa menempati kursi pimpinan DPR," kata Daniel Johan di Pontianak, Selasa.

Ia menegaskan, PKB akan menjaga kepercayaan ini sebaik-baiknya dengan agenda utama adalah peningkatan ekonomi dan pendapatan masyarakat. "Dua hal itu menjadi agenda utama PKB," katanya menegaskan.

Ia menambahkan, salah satu caranya dengan membangun industri kerakyatan yang mendukung industri nasional, agar indonesia semakin berdikari. "Termasuk agenda pendidikan dan peningkatan kualitas dan karakter SDM yang semakin berkualitas melalui sekolah-sekolah dan pesantren, dan menciptakan keadilan sosial yang semakin meluas," kata Daniel Johan.

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU tingkat nasional, PKB mendapat suara 13.570.097 suara, atau 9,69 persen dari total suara seluruh partai secara nasional. Angka tersebut naik dibanding tahun 2014. Pada tahun 2014, PKB mendapat 11.298.957 suara (9,04 persen).

Berikut perolehan suara yang didapat masing-masing partai berdasarkan nomor urut saat pemilu

PKB: 13.570.097 (9,69 persen)
Gerindra: 17.594.839 (12,57 persen)
PDIP: 27.053.961 (19,33 persen)
Golkar: 17.229.789 (12,31 persen)
Nasdem: 12.661.792 (9,05 persen)
Garuda: 702.536 (0,05 persen)
Berkarya: 2.929.495 (2,09 persen)
PKS: 11.493.663 (8,21 persen)
Perindo: 3.738.320 (2,67 persen)
PPP: 6.323.147 (4,52 persen)
PSI: 2.650.361 (1,89 persen)
PAN: 9.572.623 (6,84 persen)
Hanura: 2.161.507 (1,54 persen)
Demokrat: 10.876.507 (7,77 persen)
PBB: 1.099.848 (0,79 persen)
PKPI: 312.775 (0,22 persen)

Baca juga: BPN akan ajukan gugatan ke MK
Baca juga: MK siap menerima pengajuan sengketa Pemilu
Baca juga: Hasil final Pilpres 2019: Jokowi 55,50 persen, Prabowo 44,50 persen

Pewarta: Teguh Imam Wibowo
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019