Pemberian santunan sekaligus buka puasa bersama anak yatim dan masyarakat tersebut dilaksanakan di kantor DPW PKS Jateng, Jalan Kelud Utara Nomor 46 Kelurahan Petompon, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Rabu petang.
Sebanyak 50 anak yatim dari sekitar kantor DPW PKS Jateng mendapatkan paket bingkisan lebaran dan sekolah.
Ketua DPW PKS Jateng Abdul Fikri Faqih mengatakan bahwa kegiatan buka puasa bersama 50 anak yatim dan masyarakat ini dirangkaikan dengan peringatan Nuzulul Quran dan sekaligus syukuran perolehan hasil pemilu yang digelar serentak pada17 April 2019.
"Ini adalah bentuk rasa syukur kita atas perolehan Pemilu 2019, dimana PKS di Jawa Tengah meraih suara cukup signifikan dengan perolehan 10 kursi DPRD Jateng dan perolehan lima kursi DPR RI dari Jateng," katanya.
Lebih lanjut Fikri menyebutkan bahwa berdasarkan hasil pemilu tersebut, PKS Jateng mencapai target realistis, dimana dari total 13 daerah pemilihan pada Pemilu 2019, berhasil meraih 10 kursi DPRD.
"Kami punya dua target, target optimistis dan target realistis, target optimistisnya sebelum pemilu kita memperoleh 13 kursi, namun kita secara target realistis kita sesuai target 10 kursi," ujarnya.
Untuk jumlah kursi DPR RI, Fikri mengatakan di Jateng mengalami kenaikan jumlah kursi, dari yang semula empat kursi menjadi lima kursi DPR RI dari Provinsi Jateng.
"Untuk DPRD kabupaten/kota, dari target kita turun jumlah kursinya, namun untuk kursi pimpinan DPRD Kabupaten kota di Jateng kita naik, tadinya tujuh menjadi 12 daerah, yakni kursi Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Kota Surakarta, Kabupaten Boyolali, Karanganyar, Klaten, Kota Salatiga, Wonogiri, Sragen, Kota Magelang, Sukoharjo, dan Pemalang," katanya.
Secara khusus, Fikri menyampaikan terima kasih kepada segenap masyarakat Jateng atas kepercayaannya memilih PKS pada Pemilu 2019.
"Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat, kader, struktur partai, saksi dalam Pemilu 2019 yang sudah memilih dan bekerja keras memenangkan PKS dalam Pemilu 2019," ujarnya.
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
