Dikutip dari laman resmi Persija di Jakarta, Kamis, manajemen skuat berjuluk Macan Kemayoran menganggap Adixi sebagai kiper berbakat. Selain itu, dia adalah jebolan akademi Persija.
"Dia merupakan kiper potensial dan pemain asli binaan Persija," kata CEO Persija Ferry Paulus.
Adixi sendiri akan diplot menjadi penjaga gawang ketiga Persija, melapis penjaga gawang sekaligus kapten Andritany Ardhiyasa dan Shahar Ginanjar.
Dia menggantikan posisi Daryono yang dipinjamkan ke klub Perseru Badak Lampung.
"Kami juga membutuhkan kiper ketiga karena Daryono kami lepas ke Perseru Badak Lampung. Dia ingin mendapatkan lebih banyak jam terbang lagi tampil sebagai kiper utama," ujar Ferry.
Sementara Adixi mengaku bahagia dapat kembali berseragam Persija. Menurut pemain berusia 26 tahun tersebut, itu adalah keinginan yang menjadi nyata.
Berikutnya, dia pun berusaha memberikan yang terbaik untuk tim meski dia menyadari perlu adaptasi karena sudah sekitar empat tahun dia tidak aktif di dunia sepak bola.
"Memang saat ini saya masih membutuhkan waktu adaptasi. Beruntung saya sempat menjalani Liga Futsal Indonesia. Jadi mungkin saya memerlukan sedikit adaptasi untuk fisik dan mental," tutur Adixi.
Sebagai informasi, Adixi pernah memperkuat tim senior Persija sejak tahun 2011. Dia bahkan pernah menjalani seleksi timnas U-23 Indonesia.
Adixi terakhir kali memperkuat Persija pada tahun 2015 saat menghadapi Arema FC. Setelah itu, dia vakum dari dunia lapangan hijau karena fokus menyelesaikan pendidikan tingginya.
Di Liga Futsal Profesional, dia membela Antam FC pada tahun 2016 dan FC Pegasus Sambas di Liga Futsal Profesional 2019.
Penampilan apik bersama Pegasus membuat dia dipanggil untuk menjalani seleksi timnas futsal pada Juli 2019.
Baca juga: Harga tiket PSIS saat jamu Persija bakal naik
Baca juga: Kolev: Waspadai kebangkitan PSIS Semarang
Baca juga: Persija siap lepas empat pemainnya untuk timnas
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
