Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo memastikan seluruh pemangku kepentingan di wilayah setempat siap mendukung kelancaran arus mudik hingga arus balik Lebaran 2019 termasuk sektor pariwisata dan pelayanan publik.

"Masing-masing pemangku kepentingan telah melakukan persiapan dengan baik untuk arus mudik dan libur Lebaran, baik itu Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kesehatan dan lainnya," kata Sri Purnomo di Sleman, Senin.

Menurut dia, kesiapan tersebut diwujudkan dalam kegiatan Rencana Operasi Angkutan Lebaran Tahun 2019/ 1440 H 1 mulai 29 Mei hingga 13 Juni.

"Nantinya untuk kelancaran arus mudik telah dibentuk titik pengendalian terpadu dengan Posko Monitoring dan Pengendalian di area Food court Denggung, Jalan Magelang," katanya.

Kemudian Pos Terminal Pendukung yakni di Pos Terminal Prambanan, Pos Terminal Pakem, Pos Terminal Gamping dan Pos Terminal Condongcatur.

"Perkiraan puncak arus mudik terjadi pada Jumat 31 Mei 2019 (H-5), sedangkan perkiraan puncak arus balik terjadi pada Minggu 9 Juni 2019 (H+3)," katanya.

Ia mengatakan, kesiapan sarana angkutan di Terminal Gamping, Terminal Condongcatur, Terminal Prambanan total 506 rit kendaraan per hari dengan kapasitas angkutan 18.003 penumpang.

Sedangkan kesiapan Instansi terkait meliputi Polisi Pamong Praja Siaga 24 jam dengan 50 personel terbagi dalam tiga shift, tiga mobiI patroli, satu truk dan satu pengawalan.

Bidang pemadam kebakaran siaga 24 jam, dengan armada lima unit mobil pemadam kebakaran dan dua mobil tangki alr.

Selanjutnya Dinas Kesehatan Siaga 24 jam H-4 sampai dengan H+4, dengan menyiagakan ambulans di 25 Puskesmas, dimana 10 Puskemas merupakan Puskesmas yang telah memiliki fasilitas rawat lnap.

"Selain itu Siaga 24 jam di 28 Rumah Sakit (RS) yang ada di Kabupaten Sleman," katanya.

Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (FPUPKP) Sleman selama masa angkutan Lebaran 2019, peningkatan jalan dan jembatan tidak ada dan pekerjaan kembali dilakukan setelah Lebaran.

PMI Kabupaten Sleman mendirikan Pos di Terminal Bus Jombo, Pos PMI Pakem, Pos Bersama di Tempel, Pos Turi, Pos Ngemplak lokasi Pasar Jangkang, Pos Depok di Balai Desa Maguwoharlo dan di timur Kantor Kecamatan Depok serta di sebelah Pos PMI DIY di Pasar Gamping, Pos simpang empat Moyudan (Puskemas).

"Pos Markas PMI Kabupaten S|eman siaga satu unit mobil ambulans dan siaga 24 jam unit Donor Darah, standby satu unit mobil donor darah, lima amulans, dua pick up dan tiga mobil operasional," katanya.

Sedangkan Polres Sleman akan mendirikan lima pos pengamanan dan dua pos pelayanan.

"Pospam didirikan di simpang empat Monumen Jogja Kembali (Monjali), Pospam Gamping, Pospam Airport di Maguwoharjo dan Pos Prambanan, Pospam Tempel dan Pospam di Ambarukmo Plaza. Sedangkan Posyan terletak di Posyan Kaiiurang dan Posyan Prambanan," katanya.

 

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019