Pelayanan angsuran tersebut khusus untuk peserta JKN mandiri sehingga semua urusan angsuran JKN pada saat libur Lebaran 2019 cukup diselesaikan di rumah sakit karena sudah tersedia layanan Pospay dari PT Pos Indonesia yang melayani berbagai pembayara
Kudus (ANTARA) - Rumah Sakit Mardi Rahayu Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menggandeng Pospay untuk membantu pemudik dalam melunasi tunggakan angsuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) agar tetap bisa mengakses pelayanan kesehatan di rumah sakit.

"Nantinya, pasien yang ingin melakukan pelunasan tunggakan angsuran JKN bisa dilayani di RS Mardi Rahayu karena kami sudah menjalin kerja sama dengan Pospay," kata Direktur Utama RS Mardi Rahayu Kudus Pujianto di Kudus, Selasa (28/5)

Ia mengatakan pelayanan angsuran tersebut khusus untuk peserta JKN mandiri sehingga semua urusan angsuran JKN pada saat libur Lebaran 2019 cukup diselesaikan di rumah sakit karena sudah tersedia layanan Pospay dari PT Pos Indonesia yang melayani berbagai pembayaran tagihan masyarakat.

"Dokter spesialis juga kami siapkan selama libur Lebaran dan mereka tetap melakukan kunjungan terhadap pasien rawat inap,," ujarnya.

Sementara poliklinik juga akan tetap buka melayani pasien rawat jalan, terkecuali pada tanggal merah.

Pasien dari luar daerah yang membutuhkan pelayanan hemodialisis (HD) juga bisa memanfaatkan fasilitas hemodialisis di RS Mardi Rahayu yang saat ini terdapat 15 mesin HD yang siap melayani pasien.

"Kami sadar betul bahwa hemodialisis atau cuci darah harus dilakukan teratur dan tidak boleh terlambat agar tidak timbul komplikasi seperti sesak nafas dan lain lain. Oleh karena itu, pelayanan hemodialisis kami tetapkan tidak ada libur," ujarnya.

RS Mardi Rahayu Kudus tersebut juga memiliki kebijakan "fix iur" ketika naik kelas sudah ada kepastian jumlah biaya yang ditanggung.

"Kami ingin memberikan pelayanan terbaik kepada pasien, khususnya pasien dari luar daerah yang tengah mudik ke kampung halamannya," ujarnya.

Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus juga siap memberikan pelayanan kesehatan bagi pasien selama libur lebaran selama 24 jam non stop.

Pelayanan selama 24 jam tersebut, di antaranya di Instalasi Gawat Darurat (IGD), kamar bedah, farmasi, laboratorium dan bank darah, radiologi, rawat inap, dan rawat intensif juga disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien yang cenderung terjadi pada saat libur Lebaran.

"Tenaga dokter spesialis, dokter umum, dan perawat yang kompeten, serta persediaan obat-obatan dan alat kesehatan kami selalu siap. Untuk pasien yang mengalami musibah berbagai jenis kecelakaan yang membutuhkan operasi segera, silahkan langsung ke IGD," ujarnya.

Kapasitas tempat tidur di ruang IGD juga ditambah lima tempat tidur sehingga daya tampungnya meningkat menjadi 26 pasien, termasuk kapasitas ruang pendaftaran IGD juga ditambah untuk mempercepat pelayanan.

Menjelang libur Lebaran, ketersediaan kamar rawat inap sesuai hak kelas atau sesuai kelas yang diinginkan di RS Mardi Rahayu akan ditingkatkan mulai 1 Juni 2019, dengan memperluas program Kamar Tersedia Tanpa Tambah Biaya (KT3B).

KT3B yang semula hanya sampai kelas VIP menjadi sampai kelas Eksekutif, dengan catatan masih ada tempat tidur yang kosong.

Dari 345 tempat tidur, tercatat sebanyak 333 tempat tidur yang bisa digunakan untuk program KT3B.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019