Hobart (ANTARA News) - Petenis India, Sania Mirza, harus membayar mahal karena tidak memanfaatkan beberapa peluang break point dan tersingkir di perempat-final Hobart internasional, Rabu. Petenis unggulan enam itu tampaknya akan bisa melaju ke semi-final ketika dia berhasil menyamakan kedudukan pada set kedua dari ketinggalan satu game, tapi petenis Italia Flavia Pennetta bangkit kembali untuk membukukan kemenangan 7-5, 1-6, 6-3 dalam 92 menit. Mirza yang akhir tahun lalu di peringkat 31 WTA, hanya mampu memanfaatkan lima dari 12 peluang break point, sementara Pennetta memanfaatkan lima dari delapan peluang. "Itu bukan pertandingan terlalu bagus untuk ditonton," kata Pennetta. Kedua pemain banyak melakukan kesalahan." Pennetta mengatakan, dia gugup sebelum pertandingan, tapi bisa lebih baik pada set terakhir untuk melangkah ke final. Pada pertandingan lainnya, petenis Amerika Ashley Harkleroad menang straiht-set atas petenis Rumania Edina Gallovits. Petenis berusia 22 tahun itu perlu waktu 92 menit untuk mencapai semi-final pertama di Hobart dengan menang 6-4, 6-4. Harkleroad akan berhadapan dengan unggulan dua asal Rusia Vera Zvonareva, yang menundukkan petenis senegaranya Elena Vesnina, 6-3, 6-3. Zvonareva menjadi satu-satunya unggulan yang mencapai semi-final di turnamen Hobart. "Saya pikir permainan saya cukup baik," kata Zvonareva. "Itu pertandingan alot, tapi saya senang bisa melaju," ujarnya. Petenis Yunani Eleni Daniilidou menghadapi petenis Australia Casey Dellacqua pada pertandingan malam, demikian laporan AFP. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008