Sleman (ANTARA) - Puncak Arus mudik di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta diperkirakan pada Sabtu (1/6) atau H-4 Lebaran 2019.
Kepala Seksi Pengelolaan Terminal, Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Yunarti di Terminal Jombor, Minggu, mengatakan puncak arus mudik diperkirakan pada H-4 karena saat ini volume penumpang di terminal itu sudah cenderung mulai berkurang.
"Perkiraan kami puncaknya sudah H-4 kemarin. Apalagi Hari Kamis (30/5) kemarin sudah ada hari libur," kata Yunarti.
Yunarti mengatakan pada H-4 Lebaran, jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang berangkat dari Terminal Jombor mencapai 1.708 orang, sedangkan penumpang yang turun di terminal itu sebanyak 636 orang.
Jumlah itu, kata dia, tidak banyak meningkat dari hari-hari sebelumnya. Penumpang yang tiba dan berangkat di Terminal Jombor tidak banyak karena, sebagian besar memilih menggunakan fasilitas mudik gratis.
Ia memperkirakan jumlah penumpang mulai meningkat kembali saat arus balik pada H+3 Lebaran.
Penasihat Paguyuban Agen dan Perwakilan Bus Malam (Pabima) Sony Kurniawan mengatakan jumlah penumpang saat arus mudik di Terminal Jombor selalu lebih sedikit dibandingkan ketika arus balik.
Menurut dia, saat arus balik rata-rata didominasi oleh penumpang tujuan Jabodetabek. "Untuk arus mudik memang dominan ke Sumatera, sementara pada arus balik paling dominan tujuan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)," kata dia.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019