Karawang (ANTARA) - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengaku kehilangan sosok ibu terbaik atas wafatnya Kristina Herawati Yudhoyono yang akrab disapa Ibu Ani Yudhoyono.

"Beliau merupakan sosok ibu yang sangat luar biasa. Bagi saya, ibu Ani itu ibu kedua," katanya saat dihubungi Antara, di Karawang, Minggu.

Cellica yang menjabat Ketua Partai Demokrat Karawang ini menyampaikan hal tersebut karena selama hidupnya Ibu Ani dinilai perhatian dan sangat mengayomi.

"Sangat perhatian, sangat membela, sangat mengayomi, sangat menginspirasi dan selalu membuat semangat bagi kami semua," katanya.

Ia menyatakan kalau Ibu Ani merupakan sosok ibu terbaik bagi kita semua serta isteri terbaik bagi Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono.

"Insya Allah beliau almarhumah Ibu Ani sosok yang sangat dicintai masyarakat Indonesia. Karena banyak kebaikan-kebaikan yang dilakukan semasa hidupnya InsyaAllah husnul khotimah," kata dia.

Bupati yang datang langsung ke rumah duka, di Puri Cikeas Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, ini berharap agar keluarga yang ditinggalkan tetap tabah dan sabar.

"Pastinya teruntuk yang kami sayangi Pak SBY, Mas Agus dan Mba Annisa, Mas Ibas dan Mba Aliya, semoga diberikan ketabahan, kesabaran dan kekuatan dalam menghadapi kehilangan sosok istri terbaik ibu terbaik," kata dia.

Sementara itu, Ani Yudhoyono wafat saat menjalani pengobatan di National University Hospital (NUH), Singapura pada Sabtu (2/6).

Ibu Ani mengidap kanker darah, sehingga harus menjalani pengobatan serta perawatan intensif sejak empat bulan sebelumnya. 

Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019