Jakarta (ANTARA) - CEO Facebook Mark Zuckerberg dikabarkan sebenarnya mengetahui tentang praktik keamanan platform jejaring sosial tersebut, yang lantas banyak menuai kritik.

Reuters, melansir Wall Street Journal pada Rabu (12/6), melaporkan informasi tersebut diketahui dari sejumlah surel Facebook Inc, yang belum pernah dilihat oleh wartawan.

Informasi itu didapat dari sumber anonim yang menyatakan sejumlah surel tersebut "menunjukkan koneksi CEO Mark Zuckerberg terhadap praktik privasi mereka yang berpotensi bermasalah".

Federal Trade Center (FTC) menyelidiki kasus dugaan Facebook secara tidak sah membagikan informasi milik 87 juta pengguna layanan mereka dengan firma konsultan Inggris, Cambridge Analytica, yang kini sudah tidak beroperasi.

Baca juga: Perangkat video Facebook Portal hadir tahun ini

FTC dan Departemen Kehakiman, yang menjalankan undang-undang anti-monopoli di Amerika Serikat, juga menyelidiki perusahaan lain yaitu Apple Inc, Amazon.com Inc, dan Alphabet Inc, terkait kemungkinan perusahaan-perusahaan itu menyalahgunakan kekuatan mereka.

Facebook menyatakan mereka bersikap kooperatif dengan investigasi FTC hingga saat ini dan memberikan puluhan ribu dokumen, berkas, dan surel yang diperlukan.

"Facebook dan eksekutifnya, termasuk Mark, untuk mematuhi undang-undang yang berlaku. Mark dan pegawai Facebook lainnya tidak mungkin melanggar kewajiban perusahaan di bawah perintah FTC," kata juru bicara Facebook.

Baca juga: Facebook Portal janjikan banyak fitur baru

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019