Masyarakat diminta terus mengedepankan karakter yang baik dalam keseharian sebab menjadi modal penting untuk menarik investor.
Semarang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa karakter masyarakat di Jateng mendukung iklim investasi dari berbagai sektor sehingga para investor memilih provinsi ini  untuk mengembangkan usaha.

"Kita ini punya 'social capital' yang bagus, masyarakatnya mendukung, karakternya, 'grapyak' dan 'semanak', membuat orang mau datang, maka kenyamanan ini menjadi modal untuk mengundang para investor sehingga mau menumbuhkan ekonomi dan melibatkan banyak kepentingan," katanya di Semarang, Rabu.

Terkait dengan hal itu, masyarakat diminta terus mengedepankan karakter yang baik dalam keseharian sebab menjadi modal penting untuk menarik investor.

Baca juga: Industri padat karya Jateng dilirik investor Tiongkok, Taiwan

Gubernur Ganjar berharap semua pihak terkait, termasuk perbankan bisa menangkap potensi daerah yang ada.

"Mereka bisa membagi per sektor, menghitung kuantitas, tata cara, membagi kabupaten, provinsi, pusat, penanaman modal dalam negeri, penanaman modal asing, serta skema-skema pembiayaan," ujarnya.

Pemprov Jateng melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTS) menyiapkan provinsi setempat agar bisa menjadi ladang investasi pada 2025.

Saat ini terus dilakukan proses penataan kawasan industri, serta menyiapkan infrastruktur pendukung seperti akses jalan, ketersediaan listrik dan air.

Oleh karena itu, seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jateng didorong untuk ramah investasi dan mengenalkan beragam potensi yang ada di masing-masing daerah sehingga menarik minat investor.
Baca juga: Ganjar tantang OJK dan BI tingkatkan ekonomi Jateng

Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019