Samarinda (ANTARA) - Kesebelasan Persebaya Surabaya tetap optimis bisa mencuri poin saat menghadapi tuan rumah Borneo FC, pada laga pekan ke-4 Kompetisi Liga 1 2019 di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu ( 23/6).

 

Pelatih Persebaya Surabaya, Jajang Nurjaman kepada awak media di Samarinda, Sabtu, mengakui bahwa sulit bagi tim manapun kontestan Liga 1 Indonesia bisa meraih poin di kandang Borneo FC.

 

Namun, persebaya tetap akan berusaha dengan keras dan yakin bisa membawa pulang poin dari kandang Borneo FC.

 

" Target kami minimal satu poin atau hasil seri, tapi kami juga akan berusaha keras untuk meraih kemenangan di laga tersebut, minimal bisa menutupi kegagalan di laga sebelumnya," kata Janur sapaaan akrabnya.

 

Janur mengatakan bahwa saat ini tim asal Kota Surabaya, Jawa Timur tersebut baru mengantongi 2 poin dari tiga kali pertandingan yang dilakoni, sehingga timnya sangat membutuhkan tambahan poin maksimal di setiap pertandingan demi mendongkrak posisi klasemen.

 

" Kami baru meraih dua kali hasil seri dan itupun di kandang, selanjutnya kami akan terus memperbaiki semua pertandingan, termasuk menghadapi Borneo Fc," jelasnya.

 

Pada laga mengahadapi Borneo FC, Jajang mengaku membawa sebanyak 18 pemain, dan akan menentukan formasi seusai menjalani latihan terakhir.

 

" Pemain yang paling siaplah tentunnya yang akan kita turunkan, saat ini kami belum bisa menentukan, kita tunggu di latihan terakhir besok pagi," jelasnya.

 

Sementara itu pemain borneo FC, Ruben Sanadi mengaku para pemain Persebaya sudah siap menjalani laga menghadapi Borneo FC.

 

" Kami tau lawan akan memberikan perlawanan terbaiknya, dan untuk mendapatkan hasil positif tentunya kami harus tampil lebih baik dari mereka," tegasnya.

 

Saat ini tim Persebaya menduduki peringkat ke-13 klasemen, atau berada di bawah Borneo FC yang bertengger di posisi ke - 11. 

Baca juga: Pelatih Persebaya akui hasil seri membuat tidak bahagia

Baca juga: Madura United tahan imbang Persebaya 1-1


 

Pewarta: Arumanto
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019