Waisai (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Raja Ampat  mengadakan pelatihan bagi pemandu wisata selam atau dive guide guna peningkatan kualitas pelayanan terhadap wisatawan.

Kepala Dinas Pariwisata Raja Ampat, Yusdi Lamatenggo di Waisai, Senin, mengatakan pelatihan tersebut digelar selama tujuh hari ke depan yang diikuti oleh 30 pemandu wisata lokal yang bekerja di homestay maupun resort yang ada di Raja Ampat.

Ia mengatakan, pelatihan ini merupakan program dinas pariwisata yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia lokal, secara khusus pelaku usaha wisata.

Menurut dia, pelatihan bagi para pemandu selam ini untuk meningkatkan kemampuan menjadi master selam atau dive master sehingga bisa melayani wisatawan dengan baik.

Ia menyampaikan bahwa sumber daya masyarakat lokal harus ditingkatkan terutama yang menekuni usaha jasa wisata agar dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

Selain itu, kata dia, sumber daya manusia yang handal masyarakat lokal dapat mengelola sumber alam Raja Ampat yang begitu luar biasa agar tetap berkelanjutan dan juga memberikan manfaat ekonomi untuk peningkatan taraf hidup.

"Kami berharap masyarakat lokal pemandu selama yang mengikuti pelatihan ini mengikutinya dengan baik hingga selesai sehingga ilmu yang didapat bermanfaat dalam bekerja," ujarnya.

Baca juga: Masyarakat Raja Ampat lepas 380 tukik penyu ke laut

Baca juga: Raja Ampat siapkan tiga lokasi penyelenggaraan festival Bahari

Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019