Bekasi, Jawa Barat (ANTARA) - Pelatih klub Persela Lamongan Aji Santoso di Bekasi, Selasa mengatakan bahwa kendala timnya pada musim ini sehingga tidak pernah menang dari empat pertandingan Liga 1 Indonesia 2019 ada di kualitas pemain lokal.

"Skuat pemain lokal Persela tahun ini berbeda dengan tahun kemarin," ujar Aji dalam konferensi pers sebelum laga kontra Bhayangkara FC dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Bara yang akan berlangsung Rabu (26/6), mulai pukul 18:30 WIB.

Menurut pelatih asal Malang, Jawa Timur itu, pada musim 2018, timnya memiliki deretan pemain lokal berkualitas seperti Dendy Sulistyawan, Gian Zola dan Saddil Ramdani. Mereka pun mencatatkan hasil gemilang di musim tersebut dengan tidak terkalahkan di kandang hingga Liga 1 selesai.

Akan tetapi, hal berbeda terjadi di tahun 2019 karena mereka sudah kalah satu kali di kandang yakni dengan skor 1-5 dari Madura United.

Persela juga belum pernah menang dari empat pertandingan Liga 1 yang sudah dilewati. Saat ini mereka menduduki zona degradasi atau peringkat ke-17 dengan mengoleksi dua poin.

"Pemain lokal kami musim lalu berkualitas bagus meski jarang bermain di klub mereka sebelumnya. Saat ini kualitas pemain lokal tidak lagi sama," kata Aji.

Sementara terkait pemain asing, Aji Santoso menyebut tidak ada masalah meski dia mengakui sempat kesulitan mencari pengganti gelandang serang berkewarganegaraan Argentina Jose Sardo yang dilepas Persela pada April 2019.

Dalam kesempatan yang sama, Aji Santoso tidak terpengaruh dengan mundurnya pelatih-pelatih Liga 1 2019 yang belum pernah membawa timnya meraih tiga poin di awal musim seperti Ivan Kolev di Persija dan Jacksen Tiago di Barito Putera.

Dia justru menjadikan itu sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik.

"Itu menjadi motivasi untuk saya. Semoga kami bisa mendapatkan hasil positif dari pertandingan melawan Bhayangkara di Bekasi," tutur Aji.

Baca juga: Persela ingin raih tiga poin dari markas Bhayangkara

Baca juga: Aji Santoso: Persela Lamongan kurang beruntung


Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019