Ankara (ANTARA) - Presiden Turki Tayyip Erdogan, Rabu, mengatakan tidak ada indikasi dalam pembicaraannya dengan Presiden Donald Trump bahwa Amerika Serikat akan menjatuhkan sanksi terhadap Ankara.

Sanksi tersebut terkait dengan pembelian sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia.

Amerika Serikat memperingatkan bahwa pihaknya akan memberlakukan sanksi terhadap Turki jika negara tersebut melanjutkan perjanjian S-400, namun Ankara mengatakan tidak akan mundur dari perjanjian tersebut. Pihaknya juga sejauh ini tidak menggubris peringatan AS, saat hubungan antar sekutu NATO tersebut meregang.

Berbicara kepada wartawan di Ankara sebelum bertolak menghadiri KTT G20 di Osaka Jepang, Erdogan mengatakan akan membahas kembali isu tersebut dengan Trump dalam pembicaraan bilateral di sela-sela KTT.

Sumber: Reuters
 

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Eliswan Azly
Copyright © ANTARA 2019