Hasil pileg lalu PKS berhasil mendapatkan kursi dua kali lipat
Pekanbaru (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Riau menyatakan optimis menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 2020 di sejumlah daerah di provinsi ini.

Bendahara PKS Riau Markarius Anwar di Pekanbaru, Kamis, mengatakan hal itu sesuai arahan DPP PKS, untuk memprioritaskan kader-kader terbaiknya untuk maju di Pilkada 2010 karena hasil pemilihan legislatif (Pileg) 17 April 2019 cukup memuaskan.

"Hasil pileg lalu PKS berhasil mendapatkan kursi dua kali lipat. Apalagi, di Kabupaten Bengkalis dan Kota Pekanbaru dapat pimpinan DPRD. Sehingga kita cukup optimis mengusung kader sendiri di daerah-daerah yang potensial," kata Markarius yang juga Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Riau itu.

Baca juga: Kehilangan suara, PKS Riau ajukan gugatan ke MK

Meskipun akan mengusung kader internal, pihaknya tetap akan melakukan lobi-lobi dengan partai politik (parpol) lain karena setiap parpol tidak bisa menjadi perahu tunggal bagi bakal calon kepala daerah.

"Karena kita tidak mungkin maju sendiri, DPC di daerah juga ditugaskan untuk berkomunikasi dengan parpol lain," sebutnya.

Pilkada 2020 di Provinsi Riau akan berlangsung di sembilan daerah yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kabupaten Siak dan Kota Dumai.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Riau menyebutkan berdasarkan rekapitulasi internal partai, perolehan suara PKS tertinggi di Riau dengan capaian sekitar 21 persen suara.

Naiknya perolehan suara partai tersebut, membuat PKS diperkirakan kebagian lima kursi untuk DPR RI dapil Riau dan 14 kursi untuk DPRD Provinsi Riau.

Baca juga: PKS klaim dapat satu kursi di DPRD Kepulauan Riau
 

Pewarta: Diana Syafni
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019