“Bagi saya, QNet merupakan perusahaan penjualan langsung yang unik. Kami mengedepankan budaya
layanan konsumen unggul sehingga setiap sumber daya manusianya didorong untuk memiliki
kemampuan melayani konsumen dengan baik," kata CEO yang baru diangkat ini, di Jakarta, Jumat.
Dalam keterangannya, Malou mengatakan dalam menjalani kehidupan terdapat dua aspek kehidupan yang tidak boleh berhenti, yaitu belajar dan bertumbuh.
Baca juga: "Ngabuburit" edukatif digelar QNET untuk ratusan anak yatim
"Dimana pun kita berada dan pada posisi apapun, terus belajar hal baru akan membuat kita semakin tumbuh dan berkembang," ujar wanita yang telah berkarir selama 20 tahun di bidang layanan konsumen di perusahaan itu.
Untuk itu, dirinya selalu mendorong para staf untuk memberikan dampak positif di komunitas tempatnya beroperasi melalui filosofi "Raise Yourself To Help Mankind (RYTHM)", memberikan para staf kesempatan untuk terus mengembangkan kualitas dirinya dengan tujuan untuk bisa menolong orang lain yang membutuhkan.
QNet baru-baru ini menandatangani perjanjian kerja sama baru dengan Manchester City Football Club (MCFC), sebagai mitra resmi penjualan langsung selama tiga tahun, hingga 2020.
Baca juga: QNET Salurkan Bantuan Untuk Korban Tsunami Selat Sunda
Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019
