Jakarta (ANTARA) - Pelatih Ajax Erik ten Hag mengkritik padatnya jadwal pertandingan internasional yang dijalani para pemain sepak bola dewasa ini.

"Situasinya kompleks. Para pemain bahkan datang dan pergi dalam beberapa gelombang," kata Ten Hag dalam pemusatan latihan Ajax di De Lutte, Belanda, sebagaimana dilansir De Telegraaf, Sabtu.

"Mereka berlibur sebentar, beristirahat, dan tiba-tiba ada pertandingan lain lagi," ujarnya menambahkan.

Pelatih yang pekan lalu baru memperpanjang kontrak di Ajax hingga 2022 itu mengeluhkan singkatnya waktu para pesepak bola untuk beristirahat, bahkan menyebut kepadatan jadwal internasional sebagai gila.

"Itulah kekonyolan kondisi sepak bola saat ini. Gila. Kapan pemain bisa beristirahat? Kita semua perlu merenungkannya," ujarnya.

Baca juga: Ajax perpanjang kontrak Erik ten Hag

Sejumlah pemain Ajax pulang dan membela negara masing-masing dalam berbagai turnamen internasional yang berlangsung musim panas ini.

Dalam Piala Afrika 2019 yang tengah berlangsung di Mesir misalnya, tiga penggawa Ajax ambil bagian, yakni kiper Andre Onana bersama Kamerun dan bek Noussair Mazraoui serta sayap Hakim Ziyech membela Maroko.

Sedangkan di Copa America 2019, sayap David Neres membela Brasil dan Nicolas Tagliafico di Argentina. Keduanya mungkin akan bertemu di lapangan ketika Brasil dan Argentina berhadapan dalam laga semifinal pada Rabu (3/7) WIB.

Sedangkan pemain-pemain Ajax yang berasal dari Eropa sudah ambil bagian dalam rangkaian laga kualifikasi Piala Eropa 2020 bersama negara masing-masing hanya beberapa pekan setelah musim 2018/2019 Liga Belanda berakhir.

Baca juga: Ajax dapatkan Quincy Promes dari Sevilla

Baca juga: De Ligt setuju bergabung ke Juventus

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019