Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning di Medan, Jumat, mengatakan, rotasi sejumlah pemain tersebut dilakukan sebagai upaya menutupi kelemahan tim pasca kekalahan yang diderita saat menjamu Cilegon United pada laga sebelumnya di pekan ketiga Liga 2 Indonesia.
Gelandang serang Rendi Syahputra dan bek kanan Dimas Sumantri masih diragukan apakah bisa diturunkan menghadapi Perserang, mengingat keduanya masih sakit.
Untuk itu Gurning mengaku telah meracik strategi berbeda dari tiga laga sebelumnya, supporting lini kedua dinilai sangat membantu lini depan dalam membobol gawang lawan.
"Kita tahu Perserang baru kalah pasti dia mau bangkit. Kita pun baru kalah, kita pun mau bangkit dan harus manfaatkan kandang kita. Yang pasti kami sudah siapkan strategi untuk meredam penyerang mereka," katanya.
Meski masih buta kekuatan tim lawan, Gurning tentu tidak ingin menganggap sepele anak asuh Jaya Hartono.
Kekalahan 1-2 atas tuan rumah Persiraja pada 2 Juli lalu, tentu menjadi semangat tim Perserang untuk mengambil poin di laga away nya.
Apalagi, kekalahan PSMS di kandang sendiri, menjadi motivasi bagi tim Perserang, maka, Gurning telah mewaspadai segala kemungkinan yang ada.
“Sampai sekarang kekuatan pasti tidak tahu, hanya mendengar dari yang lihat di sana. Perserang cukup dalam menyerang, makanya tadi sebelum latihan penyerangan kita tetap peragakan pertahanan tim. Mudah-mudahan pertandingan besok mampu meredam kekompakan tim Perserang," katanya.
Baca juga: Tundukkan PSMS, pelatih Cilegon United apresiasi kesabaran pemainnya
Baca juga: Pelatih PSMS akui keunggulan Cilegon United
Pewarta: Juraidi
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019
