Sydney (ANTARA) - Bursa saham Australia ditutup naik tajam pada perdagangan Jumat, mengakhiri minggu ini hanya 77 poin dari rekor tertinggi sepanjang masa.

Pada penutupan perdagangan, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 33,30 poin atau 0,50 persen menjadi 6.751,30 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 30,90 poin atau 0,45 persen menjadi 6.831,80 poin.

Dengan lima hari berturut-turut meningkat, investor lokal menumpuk saham-saham energi, perawatan kesehatan dan keuangan setelah makan siang, setelah mulai agak tenang untuk berdagang pagi ini.

Meskipun ada sentimen positif, sektor material jatuh di tengah harga logam yang beragam dan saham-saham utilitas menghadapi tekanan jual yang besar.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia sebagian besar lebih tinggi dengan Commonwealth Bank naik 0,85 persen, Westpac Bank naik 0,35 persen, National Australia Bank naik 0,30 persen dan ANZ sedikit turun 0,04 persen.

Saham-saham pertambangan melemah dengan BHP turun 1,34 persen, Rio Tinto turun 2,14 persen, Fortescue Metals jatuh 4,35 persen dan penambang emas Newcrest turun 0,93 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas menguat dengan Woodside Petroleum naik 1,17 persen, Santos naik 0,88 persen dan Oil Search naik 0,86 persen.

Jaringan supermarket terbesar Australia juga meningkat dengan Wesfarmers naik 2,00 persen dan Woolworths naik 0,73 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra terangkat 0,52 persen, operator nasional Qantas meningkat 1,78 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 1,60 persen.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019